Tampilkan postingan dengan label jakarta. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label jakarta. Tampilkan semua postingan

Rabu, 15 Oktober 2014

Gidot Letak Batu Pertama SMP N 3 Siding

Bengkayang (Kalbar Times). Hari ini (11/9) Bupati bengkayang Suryadman Gidot direncanakan melakukan peletakan batu pertama pembangunan SMP negeri 3 Siding.
Dr. Yan S Sos Msi, Kepala Dinas Pendidikan kabupaten Bengkayang mengatakan, hari ini (11/9) pihaknya melakukan peletakan batu pertama pembangunan sekolah tingkat Sekolah Menengah Pertama Negeri Tiga Siding di Sebujit.
“rencananya Bupati Bengkayang Suryadman Gidot SPd, MPd akan melakukan peletakan batu pertama di lokasi pembangunan di ibu kota Kecamatan Siding yakni Sebujit Desa Hli Buei,” beber Yan kepada kalbar Times ditemui di Sekretariat DPRD Bengkayang belum lama ini.
Ia melanjutkan, pembangunan gedung SMP Negeri Tiga Siding ini merupakan anggaran dari pemerintah pusat.
Perlu diketahui, Kecamatan Siding merupakan salah satu kecamatan yang terletak di kawasan perbatasan Indonesia-Malaysia. Saat ini Kecamatan Siding telah memiliki tiga SMP negeri dan sati SMA negeri.
Peletakan batu pertama pembangunan unit sekolah baru SMAN 1 Siding di Sungkung Kompleks Bupati Bengkayang Suryadman Gidot,S.Pd telah dilaksanakan pada hari Senin tanggal 16 September 2013  lalu pada saat dilakukannya kunjungan kerja ke Dusun Kadok Desa Sungkung II Kecamatan Siding.
Daftar SD negeri di Kecamatan Siding ialah SD N 1 Siding, SDN 02 Sebujit, SDN 03 Tamong, SDN 04 Sungkung Daun, SDN 05 Tawang Tikam, SDN 06 Lawang, SDN 07 Kapot, SDN 08 Merendeng, SDN 09 Senoleng, SDN 10Medeng, SDN 11 Senebeh, dan SDN 12 tawang Tubung. Sedangkan SMP Negeri ialah SMPN 1 Siding di Dusun Padang, SMP N 2 di Sungkung.(yopi)

Mutasikan Guru Malas Mengajar


Bengkayang (Kalbar Times). Fenomena guru malas masuk mengajar di Kabupaten Bengkayang masih banyak ditemui dilapangan. Tokoh Perempuan Kabupaten Bengkayang menyarankan Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkayang mutasikan guru ke daerah asal sesuai alamat di KTP.
Sarina, SPd, anggota DPRD Kabupaten Bengkayang mengatakan, saat ini Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkayang sangat peka terhadap permasalahan yang terjadi di lapangan dan segera menyelesaikan masalah yang timbul.
"Saya ancungi jempol dengan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkayang yang mau pro aktif menyelesaikan masalah yang terjadi di dunia pendidikan di Bumi Sebalo," kata Sarina kepada Kalbar Times ditemui diruang kerjanya, Senin (15/9).
Ia melanjutkan, terkait pembangunan gedung sekolah yang tidak layak segera ditindak lanjuti. Sekolah dipenuhi kotoran ayam, segera dibenahi. Sarina mengaku sangat berterima kasih karena dunia pendidikan saat ini berangsur-angsur baik.
Terkait banyaknya para tenaga pendidik yang malas masuk mengajar baik itu di tingkat sekolah dasar maupun sekolah menengah pertama, Sarina sangat menguartirkan anak didik yang tidak mendapatkan pelayanan pendidikan yang memadai.
"Mutasi guru yang malas mengajar, dengan kembalikan guru tersebut ke daerah asalnya," tegas Sarina.
Ia menjelaskan, selama ini alasan para guru malas masuk kantor dikarenakan jarak temouh mengajar dari rumah sangat jauh sehingga membutuhkan dana besar untuk mengajar. Permasalahan tersebut kita ketahui saat berdialog langsung dengan pengajarnya.
Oleh karena itu, solusi yang kita berikan kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkayang untuk segera mutasikan para guru ke daerah asalnya sesuai dengan alamat di KTP. Sehingga malasnya masuk mengajar dapat diminimalisir.
"Apabila sesuai alamat penempatan sudah penuh, dimutasikan ke sekolah terdekat. Jadi tidak ada alasan lagi guru malas mengajar.
http://equatorbengkayang.blogspot.com/search/label/BENGKAYANG.html

Tunggu Persetujuan Bupati Bengkayang

Bengkayang (Kalbar Times). Perjuangan masyarakat lima kecamatan masih belum terhenti untuk memekarjan diri dari Kabupaten Bengkayang.
Tony Pangeran, anggota DPRD Kabupaten Bengkayang asal Daerah Pemilihan Bengkayang Tiga mengatakan, setelah dilakukan pertemuan di DPRD Bengkayang pada 4 September 2014 lalu dan DPRD Bumi Sebalo telah menyetujuinya.
"Dalam waktu dekat akan beraudiensi dengan Bupati Bengkayang dan menunggu persetujuan dari Kepala Daerah Bumi Sebalo," kata Toni Pangeran ditemui di ruang kerjanya, Senin (15/9).
Ia melanjutkan, beberapa waktu lalu tim pembentukan Kabupaten Bukit Raya Kepulauan telah menggelar pertemuan dengan masyarakat di Sungai Duri.
Tony menuturkan, intinya masyarakat yang berada di lima kecamatan yakni Sungai Raya, Sungai Raya Kepulauan, Samalantan, Capkala dan Monterado mendukung pemekaran Kabupaten Bengkayang.
"Perjuangan pembentukan Kabupaten Bukit Raya Kepulauan masih berlangsung, dan semangat teman-teman masih kuat merealisasikan aspirasi masyarakat untuk memekarkan diri dari Bumi Sebalo," tandasnya. (yopi)

Minggu, 01 Juni 2014

Pelepasan Kontigen Kabupaten Bengkayang Pada PORPROV XI Kalbar 2014

Johanes Antonius Dopong Ketua Panitia Kontigen Kab Bengkayang/Ketua Harian KONI Kab Bengkayang Periode 2010-2014

Ir Martinus Khiu Ketua Umum KONI Kab Bengkayang periode 2010-2014

Suryadman Gidot SPd MPd Bupati Bengkayang periode 2010-2015

Suryadman Gidot pakaikan jaket kontigen kab bengkayang kepada manager voli pantai Aran

Suryadman Gidot serahkan Bendera Kab Bengkayang kepada Dopong

Suryadman Gidot foto bersama Forkopimda, pengurus KONI Kab Bengkayang periode 2010-2014 dan manager

Manager dan pemain Persibeng pada PORPROV XI Kalbar

Suansana Pelesapan Kontigen Bengkayang

Selasa, 14 Januari 2014

KPU Sewa Gedung Pesparawi Bengkayang Simpan Surat Suara

 
Ir Martinus Khiu
Bengkayang (Kalbar Times). KPU Kabupaten Bengkayang benar-benar telah siap menyukseskan Pemilihan Umum anggota DPR, DPD, DPRD tahun 2014 dengan mempersiapkan berbagai perlengkapan dan kebutuhan.
Iyos A, Divisi Logistik, Keuangan dan Rumah Tangga KPU Kabupaten Bengkayang melalui Usyanto, Kasubag Program dan Data mengatakan, pihaknya telah menata dan merapikan gudang KPU Bumi Sebalo.
"Kita lakukan ini untuk persiapan datangnya logistik pada Pileg 2014," terang Usyanto kepada Kalbar Times ditemui diruang kerjanya, Senin (9/12).
Ia melanjutkan, gudang untuk datangnya logistik pada Pemilu anggota DPR, DPD, DPRD tahun 2014 telah siap. bilik suara sudah dirapikan dan tinggal dikirim ke PPK se Kabupaten Bengkaynlang.
Usyanto memaparkan, pada Pileg 2014 kali ini seperti Pileg 2009 lalu yakni gudang yang ada di KPU Kabupaten Bengkayang akan digunakan untuk menyimpan bilik suara dan formulir yang dibutuhkan pada tahapan Pemungutan dan Penghitungan Suara 9 April 2014 mendatang.
"Berhubung gudang KPU Kabupaten Bengkayang sempit, maka kami akan menyewa Gedung PESPARAWI Kabupaten BENGKAYANG,"bebernya.
Usyanto menerangkan gedung Pesparawi disewakan untuk menyimpan surat suara Pileg 2014 dan tempat tersebut juga digunakan untuk melipat dan mensortir surat suara. (YOPI)