Bengkayang (Kalbar Times). Balap
motor adalah olahraga otomotif yang menggunakan sepeda
motor. Balap motor, khususnya road race, cukup populer
di Indonesia.
Hampir tiap minggu di berbagai daerah di Indonesia even balap motor
diselenggarakan. Selain road race, balap motor jenis lain yang cukup sering
diadakan adalah motorcross, drag bike, grasstrack dan supersport.
Terdapat beragam jenis olah
raga yang menggunakan sarana motor balap. Federation
Internationale de Motorcyclisme (FIM) adalah badan Internasional yang
berfungsi menaungi berbagai jenis kegiatan-kegiatan olah raga balap motor tersebut.
Untuk di Kabupaten Bengkayang, belum ada circuit racing,
sehingga anak muda yang penggemar racing menggunakan jalan raya untuk
menularkan bakat dan minatnya.
Sebelumnya para penggila balapan menggunakan jalan raya
sanggau Ledo dari kuburan cina hingga tugu simpang satu atap melakukan
perlombaan.
Namun dengan seringnya razia yang dilakukan pihak keamanan,
kini para pecinta motor balap yang ada di kota Bengkayang memiliki tempat yang
baru yakni di Jalan Guna Baru Trans Rangkang Bengkayang yang tepatnya berada di
samping Kantor Bupati Bengkayang.
ABG (Anak Baru Gede, Red) kota Bengkayang setiap sorenya
kira-kira pukul 16:30 hingga 18:00 menggunakan jalan tersebut untuk menyalurkan
hobi dan bakatnya dalam balapan motor.
Hal ini ini wajar karena tidak ada lagi tempat yang tepat
dan aman untuk menyalurkan minat dan hoby mereka tersebut.
Ditambah jalan tersebut berbentuk lonjong dan aspal yang
mulus ditambah sepi pengguna jalannya sehingga memudahkan ereka untuk melakukan
ekspresi diri.
Yang mengerikan ialah, para ABG tersebut bergerombolan
menyaksikan parade yang dilakukan oleh dua orang yang berbalapan.
Parahnya, anak-anak yang melakukan balapan tidak menggunakan
helm standar, pakaian balap dan sepatu balap. Mereka hanya menggunakan sandal
jepit, celana jin dan tidak pakai helm.
Speedway dan speedway es
adalah balapan yang diadakan di sirkuit berbentuk lonjong (oval) dimana para pembalap
berlomba dengan gaya khas speedway yaitu mengepotkan (membelok dengan menggeser
roda belakang) motor untuk memudahkan melewati sirkuit yang hanya berbentuk
oval tersebut.
“Saya sering menegur dan
memberi peringatan kepada anak-anak supaya jangan balapan di jalan Guna Baru
Trans Rangkang tepatnya di Samping Satu Atap saat pulang dari kantor,” beber
Yulius Yulianus, Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten
Bengkayang kepada Kalbar Times via pesan singkat, Minggu (20/7).
Ia melanjutkan, namun apabila
kita sering tegur dan tidak di indahkan, itu artinya dasar manusianya yang
tidak mau di atur.
Yulius menegaskan, ini bukan
hanya tugas Dishubkominfo Kabupaten Bengkayang saja untuk menertibkan ABG yang
suka balapan di samping satu atap tetapi tugas seluruh elemen masyarakat
Kabupaten Bengkayang.
Perlu diketahui, Road Racing atau balap
jalanan dalam bentuk murni atau asal mulanya adalah balapan yang dilombakan di
jalan umum, seperti lintasan Isle of Man TT (Tourist Trophy), Grand Prix Macau
dan beberapa lintasan di Ireland.
Karena disebabkan oleh bahaya yang tak terlepaskan dari
jalan raya seperti jalur sempit, trotoar jalan, dan tembok-tembok, umumnya
balap jalanan sekarang dipindahkan ke lintasan-lintasan yang dibangun khusus.
Circuit Racing atau balap
sirkuit , yaitu dimana motor-motor balap yang dirancang khusus atau motor-motor
produksi masal yang dimodifikasi bersaing satu dengan lainnya di sirkuit yang
juga dirancang khusus.
MotoGP
adalah contoh dari balapan kelas puncak yang melombakan motor yang dirancang
khusus untuk balap dan tidak dijual bebas, sementara World Superbike
adalah contoh balap yang melombakan motor produksi masal dan dijual bebas namun
dengan modifikasi sesuai ketentuan.
Classic Racing Balap
klasik adalah dimana para peserta membalap dengan menggunakan motor yang telah
dimodifikasi secara besar-besaran dari era awal – biasanya motor-motor sebelum
pertengahan tahun 70-an.
Motocross dan sepupunya
supercross di lombakan di lintasan berlumpur, biasanya menampilkan motor yang
melompat melewati jarak yang jauh.
Supermoto adalah gabungan
antara balap jalanan dan motokross. Motor yang digunakan umumnya adalah jenis
motor motokross dengan ban motor balap jalanan. Lintasan yang digunakan untuk
perlombaan juga campuran antara jalanan dan lintasan berlumpur atau tanah.
Ketahanan motor (Enduro),
dimana balapan di lombakan dalam jangka waktu yang panjang, dan dengan lintasan
alam, bahkan melewati daerah terpencil. Reli Paris-Dakkar dan Six Day Endurance adalah
contohnya.
Balap motor enduro atau Reli jenis lain yang berbasis pada
pengumpulan poin yang di raih pembalap dan tidak terfokus mutlak pada waktu
tempuh keseluruhan peserta. Reli-reli di lombakan dalam waktu beberapa hari dan
ribuan mil, dengan poin-poin bonus yang diberikan jika berhasil sampai di tujuan
dan tempat yang di perintahkan. The Iron Butt Association adalah badan yang
sering menyelenggarakan reli-reli semacam itu.
Trial Motor di mana
peserta mengendarai motor yang dbentuk khusus dengan berat yang ringan dan
dengan suspensi yang fleksibel. Peserta harus menaklukkan beragam rintangan
buatan seperti kotak, ban, tong yang bertumpuk dan rintangan-rintangan lain.
Lomba juga dilakukan di rintangan alam berupa batu-batuan. Peserta di haruskan
melewati rintangan-rintangan dengan kesalahan seminimal mungkin untuk menjadi
juara.
Drag Race motor (juga
dikenal dengan sprints) dimana dua peserta start di belakang sebuah garis star
yang sama dengan tanda star berupa lampu. Setelah lampu star menyala dua
pembalap memacu motornya melewati dua lintasan lurus sejauh seperempat mil,
dimana waktu tempuh mereka di catat dan di hitung. Pembalap dengan catatan
waktu paling singkat melewati garis finis adalah pemenangnya.
Hill Climb adalah dimana
seorang pembalap menaiki atau mencoba menaiki sebuah bukit berlumpur atau tanah
dengan motornya. Motor yang digunakan di rancang khusus dengan lengan ayun
(swing arm) yang panjang dan ban khusus ala motokross. Pembalap yang mencapai
titik tertinggi di bukit atau tercepat menaiki bukit adalah pemenang.
Land Speed dimana seorang
pembalap tunggal memacu motor melewati sebuah lintasan lurus sepanjang satu
sampai tiga mil (biasanya dilakukan di permukaan sebuah danau yang mengering)
Pembalap tersebut harus berupaya untuk membuat catatan waktu tercepat dan
melewati catatan rekor pembalap sebelumnya di kelas tersebut atau berdasar
jenis motor yang dipakainya, agar namanya tercatat dalam buku rekor. (yopi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar