Bengkayang Beranda Kalbar merupakan media online yang dimiliki masyarakat Bumi Sebalo yang memberitakan setiap hari yang ada di Kabupaten Bengkayang secara eksklusif dan riil dilapangan.
Tampilkan postingan dengan label jakarta. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label jakarta. Tampilkan semua postingan
Kamis, 22 Desember 2016
Bupati Bengkayang Suryadman Gidot Kukuhkan Satgas Saber Pungli
Rabu, 15 Oktober 2014
Gidot Letak Batu Pertama SMP N 3 Siding
Bengkayang (Kalbar Times). Hari ini (11/9) Bupati
bengkayang Suryadman Gidot direncanakan melakukan peletakan batu pertama
pembangunan SMP negeri 3 Siding.
Dr. Yan S Sos Msi, Kepala Dinas Pendidikan kabupaten
Bengkayang mengatakan, hari ini (11/9) pihaknya melakukan peletakan batu
pertama pembangunan sekolah tingkat Sekolah Menengah Pertama Negeri Tiga Siding
di Sebujit.
“rencananya Bupati Bengkayang Suryadman Gidot SPd, MPd
akan melakukan peletakan batu pertama di lokasi pembangunan di ibu kota
Kecamatan Siding yakni Sebujit Desa Hli Buei,” beber Yan kepada kalbar Times
ditemui di Sekretariat DPRD Bengkayang belum lama ini.
Ia melanjutkan, pembangunan gedung SMP Negeri Tiga Siding
ini merupakan anggaran dari pemerintah pusat.
Perlu diketahui, Kecamatan Siding merupakan salah satu
kecamatan yang terletak di kawasan perbatasan Indonesia-Malaysia. Saat ini
Kecamatan Siding telah memiliki tiga SMP negeri dan sati SMA negeri.
Peletakan batu
pertama pembangunan unit sekolah baru SMAN 1 Siding di Sungkung Kompleks Bupati
Bengkayang Suryadman Gidot,S.Pd telah dilaksanakan pada hari Senin tanggal 16 September 2013 lalu pada saat dilakukannya kunjungan kerja ke Dusun
Kadok Desa Sungkung II Kecamatan Siding.
Daftar SD negeri di Kecamatan Siding ialah SD N 1 Siding,
SDN 02 Sebujit, SDN 03 Tamong, SDN 04 Sungkung Daun, SDN 05 Tawang Tikam, SDN
06 Lawang, SDN 07 Kapot, SDN 08 Merendeng, SDN 09 Senoleng, SDN 10Medeng, SDN
11 Senebeh, dan SDN 12 tawang Tubung. Sedangkan SMP Negeri ialah SMPN 1 Siding
di Dusun Padang, SMP N 2 di Sungkung.(yopi)
Mutasikan Guru Malas Mengajar
Bengkayang (Kalbar
Times). Fenomena guru malas masuk mengajar di Kabupaten Bengkayang masih
banyak ditemui dilapangan. Tokoh Perempuan Kabupaten Bengkayang menyarankan
Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkayang mutasikan guru ke daerah asal sesuai
alamat di KTP.
Sarina, SPd, anggota DPRD Kabupaten Bengkayang mengatakan,
saat ini Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkayang sangat peka terhadap
permasalahan yang terjadi di lapangan dan segera menyelesaikan masalah yang
timbul.
"Saya ancungi jempol dengan Kepala Dinas Pendidikan
Kabupaten Bengkayang yang mau pro aktif menyelesaikan masalah yang terjadi di
dunia pendidikan di Bumi Sebalo," kata Sarina kepada Kalbar Times ditemui
diruang kerjanya, Senin (15/9).
Ia melanjutkan, terkait pembangunan gedung sekolah yang
tidak layak segera ditindak lanjuti. Sekolah dipenuhi kotoran ayam, segera
dibenahi. Sarina mengaku sangat berterima kasih karena dunia pendidikan saat
ini berangsur-angsur baik.
Terkait banyaknya para tenaga pendidik yang malas masuk
mengajar baik itu di tingkat sekolah dasar maupun sekolah menengah pertama,
Sarina sangat menguartirkan anak didik yang tidak mendapatkan pelayanan
pendidikan yang memadai.
"Mutasi guru yang malas mengajar, dengan kembalikan
guru tersebut ke daerah asalnya," tegas Sarina.
Ia menjelaskan, selama ini alasan para guru malas masuk
kantor dikarenakan jarak temouh mengajar dari rumah sangat jauh sehingga
membutuhkan dana besar untuk mengajar. Permasalahan tersebut kita ketahui saat
berdialog langsung dengan pengajarnya.
Oleh karena itu, solusi yang kita berikan kepada Dinas
Pendidikan Kabupaten Bengkayang untuk segera mutasikan para guru ke daerah
asalnya sesuai dengan alamat di KTP. Sehingga malasnya masuk mengajar dapat
diminimalisir.
"Apabila sesuai alamat penempatan sudah penuh,
dimutasikan ke sekolah terdekat. Jadi tidak ada alasan lagi guru malas
mengajar.
http://equatorbengkayang.blogspot.com/search/label/BENGKAYANG.html
Label:
bengkayang,
Dewan Pendidikan,
jakarta,
kalimantan,
kemendiknas,
kemeninfo,
kementrian,
pontianak,
presiden RI,
sansak
Tunggu Persetujuan Bupati Bengkayang
Bengkayang (Kalbar
Times). Perjuangan masyarakat lima kecamatan masih belum terhenti untuk
memekarjan diri dari Kabupaten Bengkayang.
Tony Pangeran, anggota DPRD Kabupaten Bengkayang asal Daerah
Pemilihan Bengkayang Tiga mengatakan, setelah dilakukan pertemuan di DPRD
Bengkayang pada 4 September 2014 lalu dan DPRD Bumi Sebalo telah menyetujuinya.
"Dalam waktu dekat akan beraudiensi dengan Bupati
Bengkayang dan menunggu persetujuan dari Kepala Daerah Bumi Sebalo," kata Toni
Pangeran ditemui di ruang kerjanya, Senin (15/9).
Ia melanjutkan, beberapa waktu lalu tim pembentukan
Kabupaten Bukit Raya Kepulauan telah menggelar pertemuan dengan masyarakat di
Sungai Duri.
Tony menuturkan, intinya masyarakat yang berada di lima kecamatan
yakni Sungai Raya, Sungai Raya Kepulauan, Samalantan, Capkala dan Monterado
mendukung pemekaran Kabupaten Bengkayang.
"Perjuangan pembentukan Kabupaten Bukit Raya Kepulauan
masih berlangsung, dan semangat teman-teman masih kuat merealisasikan aspirasi
masyarakat untuk memekarkan diri dari Bumi Sebalo," tandasnya. (yopi)
Label:
bengkayang,
borneo,
bupati bengkayang,
helmy faishal,
jakarta,
kalimantan,
kemeninfo,
Kemenkumham,
kementrian,
POLRI,
PPLB
Minggu, 01 Juni 2014
Pelepasan Kontigen Kabupaten Bengkayang Pada PORPROV XI Kalbar 2014
Johanes Antonius Dopong Ketua Panitia Kontigen Kab Bengkayang/Ketua Harian KONI Kab Bengkayang Periode 2010-2014 |
Ir Martinus Khiu Ketua Umum KONI Kab Bengkayang periode 2010-2014 |
Suryadman Gidot SPd MPd Bupati Bengkayang periode 2010-2015 |
Suryadman Gidot pakaikan jaket kontigen kab bengkayang kepada manager voli pantai Aran |
Suryadman Gidot serahkan Bendera Kab Bengkayang kepada Dopong |
Suryadman Gidot foto bersama Forkopimda, pengurus KONI Kab Bengkayang periode 2010-2014 dan manager |
Manager dan pemain Persibeng pada PORPROV XI Kalbar |
Suansana Pelesapan Kontigen Bengkayang |
Selasa, 22 April 2014
Pencatatan Manual Rekapitulasi Perolehan SUara Pileg 2014 di empat Daerah Pemilihan di Kabupaten Bengkayang
Daerah Pemilihan Bengkayang Satu |
Daerah Pemilihan Bengkayang Dua |
Daerah Pemilihan Bengkayang Tiga |
Daerah Pemilihan Bengkayang Empat |
Selasa, 14 Januari 2014
KPU Sewa Gedung Pesparawi Bengkayang Simpan Surat Suara
Bengkayang (Kalbar
Times). KPU Kabupaten Bengkayang benar-benar telah siap menyukseskan
Pemilihan Umum anggota DPR, DPD, DPRD tahun 2014 dengan mempersiapkan berbagai
perlengkapan dan kebutuhan.
Iyos A, Divisi Logistik, Keuangan dan Rumah Tangga KPU
Kabupaten Bengkayang melalui Usyanto, Kasubag Program dan Data mengatakan,
pihaknya telah menata dan merapikan gudang KPU Bumi Sebalo.
"Kita lakukan ini untuk persiapan datangnya logistik
pada Pileg 2014," terang Usyanto kepada Kalbar Times ditemui diruang
kerjanya, Senin (9/12).
Ia melanjutkan, gudang untuk datangnya logistik pada Pemilu
anggota DPR, DPD, DPRD tahun 2014 telah siap. bilik suara sudah dirapikan dan
tinggal dikirim ke PPK se Kabupaten Bengkaynlang.
Usyanto memaparkan, pada Pileg 2014 kali ini seperti Pileg
2009 lalu yakni gudang yang ada di KPU Kabupaten Bengkayang akan digunakan
untuk menyimpan bilik suara dan formulir yang dibutuhkan pada tahapan
Pemungutan dan Penghitungan Suara 9 April 2014 mendatang.
"Berhubung gudang KPU Kabupaten Bengkayang sempit, maka
kami akan menyewa Gedung PESPARAWI Kabupaten BENGKAYANG,"bebernya.
Usyanto menerangkan gedung Pesparawi disewakan untuk
menyimpan surat suara Pileg 2014 dan tempat tersebut juga digunakan untuk
melipat dan mensortir surat suara. (YOPI)
Label:
bawaslu,
bengkayang,
Jagoi Babang,
jakarta,
kalimantan barat,
kemendiknas,
kemeninfo,
Kemenkumham,
kementrian,
KPU,
sansak
Langganan:
Postingan (Atom)