Bengkayang. Turnamen sepakbola Bupati Cup ke IV ini untuk
meningkatkan prestasi ditengah-tengah minimnya prestasi olahraga di tingkat
propinsi dari Bumi Sebalo.sebanyak 44 dlub meramaikan turnamen ini dari 15
Kecamatan yang ada di Bumi Sebalo.
Pemerintah berusaha supaya masyarakat sehat dan bugar
sehingga olahraga yang ada di Kabupaten Bengkayang dapat meningkatkan prestasi.
Yang pada akhirnya terbentuk watak dan kepribadian pada atlit sepakbola untuk
masa mendatang.
“Kejuaraan dua tahunan ini ialah upaya Pengkab PSSI
Bengkayang untuk memberi semangat baru
dan menjadikan kegiatan ini sebagai semangat persaudaraan, dan persatuan yang
pada akhirya olahraga sepakbola dapat berkembang di bumi sebalo,” terang Suryadman
Gidot di Lapangan Sepakbola BRC Bengkayang, Senin (14/5).
Bupati Bengkayang ini meminta kepada pemain, ofisial dan
manager club serta seluruh elemen masyarakat Kabupaten Bengkaynag untuk terus
mendukung semangat sportivitas dan fair play. itulah sumbangsih warga Bumi
Sebalo kepada pemerintah daerah, Kalbar dan Indonesia.
“Wujudkan Kabupaten Bengkayang yang tertib dan prestasi.
Semangat dan kerja keras kita amat dibutuhkan. Hindri permainan yang tidak baik
semata-mata cari kemenangan. wasit harus sportif. Pemain tunjukkan kelasnya.
Yang pada akhirnya menyuguhkan permainan yang baik kepada penonton,” pintanya.
Ia menyarankan kepada camat se Kabupaten Bengkayang untuk
membuat kegiatan yang dapat sebagai tolak ukur perkembangan masing-masing
caboryang ada.
Apabila belum ada KONI di kecamatan, camat harus bentuk di
kecamatan untuk ikuti FORKAB 2013 mendatang.
Gidot mengajak seluruh elemen masyarakat Kabupaten
Bengkayang menjaga keamanan dan ketertiban. Itu merupakan modal yang tidak terukur dan sebagai citra
BUmi Sebalo. Apabila kabupaten ini aman dan tertib, ia yakin warga luar
Kabupaten Bengkayang mau datang keBumi Sebalo dan tidak merasa ketakutan datang
ke Bengkayang.
“Hindari kegiatan negatif yang merusak citra club,
kecamatan, dan kabupaten,” tegasnya.
Martinus Khiu, Ketua umum KONI Bengkayang mengungkapkan,
kita berusaha mengolahragakan masyarakat di Bumi Sebalo. Dengan adanya olahraga
prestasi, ke depan muncul atlit yang mampu bersaing di tingkat kabupaten,
provinsi bahkan nasional.
"Camat harus mengkoordinir pembentukkan pengurus KONI
di kecamatan. Sesuai dengan amanah
musorkab 2011 lalu," harapnya.
Khiu menyarankan, kepada kesebelasan yang menikuti turnamen
ini, tunjukkan kemampuan kepada masyarakat Kabupaten Bengkayang dan menjaga
persatuan dan kesatuan. Jangan sampai turnamen ini memecahkan persatuan kita.
Silverius Sinoor, Ketua Panitia Turnamen Sepakbola Bupati
Bengkayang Cup ke IV menerangkan, kejuaraan ini di ikuti 15 kecamatan yang ada
di Kabupaten Bengkayang, dua kecamatan yang absen ialah Ledo dan Jagoi Babang.
“Dari 44 club yang berpartisipasi dalam Bupati Bengkayang
Cup ke IV, 15 club dari Kecamatan Bengkayang, empat team masing-masing dari
Kecamatan Tujuh Belas, dan Sungai Betung,” beber Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten
Bengkayang ini, kemarin.
Sementara itu, Kecamatan Samalantan, Seluas, dan Suti
Semarang masing-masing mengirimi tiga club. Kecamatan Lumar, Monterado, dan
Teriak masing-masing hanya dua club.
Kecamatan Capkala, Lembah Bawang, Siding, Sungai Raya Kepulauan,
Sungai Raya, dan Sanggau Ledo hanya mengirimi masing-masing satu kesebelasan.
Turnamen ini menggunakan sistem setengah kompetisi 11 pool masing-masing pool
terdiri dari empat club. (cah)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar