Kamis, 24 Juli 2014

Bengkayang Buka 90 Formasi CPNS 2014

Bengkayang (Kalbar Times).  Warga Kabupaten Bengkayang khususnya yang telah menyelesaikan studinya di perguruan tinggi baik itu swasta maupun negeri saat ini sedang berkalut dengan mengurusi administrasi pendaftaran CPNS tahun 2014.
“Saya mau ke DInas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Kabupaten Bengkayang bang. Mau buat kartu kuning,” kata Nengsih warga Kelurahan Bumi EMas Kecamatan Bengkayang kepada Kalbar Times belum lama ini.
Ia melanjutkan, dirinya sejak dini telah menyiapkan persyaratan administrasi seperti SKCK dan  kartu kuning untuk persiapan pendaftaran CPNS tahun 2014.
Samahalnya dengan Elisabet, warga Kecamatan Sungai Betung. Ia bersema rekannya Nengsih juga sudah jauh-jauh hari membuat SKCK dan kartu kuning.
“Kita harus mempersiapkan dari sejak dini SKCK dan kartu kuning. Walaupun nantinya saat pendaftaran CPNS tidak membutuhkan SKCK dan kartu kuning. Namun untuk melamar kerja kedua ini sangat dibutuhkan,” katanya.
Drs Lorensius, Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Diklat Kabupaten Bengkayang mengatakan, memang benar reckruitmen CPNS untuk tahun 2014 di undur.
“Kita dapat jatah dari kemenPAN RI untuk CPNS tahun 2014 sebanyak 90 formasi.  Kabupaten Bengkayang menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT),” terang Lorensius via pesan singkat, Minggu (20/7).
Ia membeberkan, formasi yang dibuka pada CPNS 2014 ialah teknis, sesuai dengan ANJAB dan ABK yang dibuat organisasi atas rekapitulasi masing-masing SKPD yang ada di Pemda Kabupaten Bengkayang.
Perlu diketahui, Rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2014 yang semula dimulai pada minggu ketiga bulan Juli 2014 diundur hingga akhir Agustus.
Rekrutmen CPNS kali ini berbeda dengan tahun lalu, lantaran syarat yang dipermudah, diantaranya dihilangkannya syarat SKCK dan kartu kuning atau kartu pencari kerja.
Untuk rekrutmen kali ini pemerintah juga akan memberlakukan sistem informasi dan pendaftaran terpusat. Pendaftar hanya perlu mengakses satu situs saja pada pendaftaran yang dibuka 25-29 Agustus 2014 nanti.
Kepala Biro Hukum dan Informasi Komunikasi Publik Kementerian PANRB Herman Suryatman mengatakan pendaftaran CPNS atau calon aparatur sipil negara (ASN) 2014 akan dilakukan dan diumumkan secara satu pintu. Pendaftar CPNS secara nasional akan dilakukan hanya melalui satu website terintegrasi.
Pendaftaran CPNS hanya dilakukan secara terpusat di website resmi panselnas, yakni di http://panselnas.menpan.go.id pada 25-29 Agustus 2014. System ini memungkinkan pelamar untuk memperoleh informasi soal pendaftaran CPNS sekaligus melakukan pendaftaran secara online.
Hanya Membutuhkan Nomor Induk Kependudukan. Pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2014 ini memang dipermudah. Selain syarat pendaftaran yang dikurangi, jika dibanding tahun-tahun sebelumnya, calon peserta yang akan mendaftar secara online pun hanya membutuhkan Nomer Induk Kependudukan (NIK) saja. Tahun ini, pendaftaran bisa dilakukan secara online melalui portal  http://panselnas.menpan.go.id.
Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian PAN-RB Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, pemerintah mengeluarkan kebijakan terkait dengan proses pendaftaran seleksi CPNS yang terintegrasi. “Pemerintah berupaya mempermudah dan tidak memusingkan pelamar dengan sistem pendaftaran online,” kata Setiawan dilansir dari laman Sekretariat Kabinet, Kamis (17/7/2014).
Sementara itu, Direktur Pengolahan Data Kementerian PAN-RB  Iwan Hermanto Soetjipto menuturkan urutan yang harus dilakukan pelamar jika melamar secara online. Pertama, pelamar cukup meng-entry Nomor Induk Kependudukan (NIK), nama, dan email. Lalu memilih instansi yang dilamar. Setelah memasukkan syarat yang diperlukan, lanjut Iwan, pelamar akan mendapatkan username dan password untuk membuka portal pendaftaran online SSCN BKN atau portal dari masing-masing instansi. “Tidak bisa mendaftar langsung ke portal instansi masing-masing jika belum mendaftar ke portal nasional,” tegasnya.
untuk para calon pendaftar yang ingin mengetahui gambaran tentang prosedur pendaftaran CPNS 2014 secara online, berikut panduannya.
Pendaftaran CPNS nanti akan dilakukan di website khusus instansi yang akan dilamar. Namun  juga bisa mengunjungi situs pendaftaran cpns online secara nasional yakni di http://sscn.bkn.go.id. Pendaftaran online tahun 2013 kemarin melalui website tersebut, jadi kemungkinan tahun 2014 juga seperti itu.
Setelah membuka website pendaftaran CPNS online, silahkan isi formulir pendaftaran yang telah tersedia di sana. Setelah mengisi form pendaftaran, secara otomatis data diri pelamar akan tersimpan pada server panitia CPNS 2014.
Pelamar CPNS yang telah mengisi formulir pendaftaran, dapat mengunduh (download) data formulir pendaftaran seperti daftar Riwayat Hidup Singkat, Bukti Pendaftaran, dll yang telah dimasukkan di situs pendaftaran online tadi. Hal ini sebagai validasi dokumen di instansi.
Setelah itu print out data yang telah unduh tadi bersama berkas-berkas pendaftaran sesuai syarat pendaftaran CPNS 2014, seperti pas foto, surat keterangan, dll dimasukkan ke dalam amplop dan kirimkan ke alamat khusus. Namun sebagian instansi ada yang sudah tidak perlu mengirimkan berkas-berkas dalam bentuk hardcopy, melainkan dapat  mengirim data yang diperlukan saja dalam bentuk softcopy dan diupload ke instansi terkait.
Bagi pelamar yang memenuhi syarat mendaftar, bisa langsung mengikuti ujian TKD (Tes Kemampuan Dasar) CPNS 2014. Tes ini seperti rencana pemerintah akan menggunakan sistem online, jadi pengerjaan nantinya tidak lagi menggunakan LJK (kecuali instansi khusus). Test Kompetensi Dasar adalah test untuk mengukur kemampuan dasar yang diperlukan untuk menunjang keberhasilan sesorang jika dia bekerja atau memangku jabatan sebagai PNS. Menurut BKN, TKD ini meliputi beberapa materi tes yakni Tes Wawasan Kebangsaan, Tes Intelegensi Umum, serta Tes Karakteristik Pribadi.
Setelah tes, tunggu pengumuman hasilnya. Bagi yang lulus TKD, peserta akan mengikuti Tes Kompetisi Bidang di instansi yang memerlukan, karena tisak semua instansi mengadakan TKB ini.
Terakhir, tunggu pengumuman. Pengumuman hasil TKD biasanya bisa dilihat melalui web atau media yang tersedia. (yopi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar