No
|
Komoditi
|
Satuan
|
Harga
Rata - Rata
|
1
|
Beras
:
|
|
|
|
-
Beras Pandan wangi
|
Kg
|
Rp.
11.000,00
|
|
-
Beras kampung / Lokal
|
Kg
|
Rp.
8.000,00
|
2
|
Minyak
Goreng :
|
|
|
|
-
Minyak Goreng Curah
|
Kg
|
Rp.
12.000,00
|
|
-
Minyak Bimoli
|
Liter
|
Rp.
16.000,00
|
3
|
Gula
Pasir
|
Kg
|
Rp.
11.000,00
|
4
|
Daging
Ayam :
|
|
|
|
-
Daging Ayam Potong
|
Kg
|
Rp.
38.000,00
|
|
-
Daging Ayam Kampung
|
Kg
|
Rp.
45.000,00
|
5
|
Daging
Sapi Murni
|
Kg
|
Rp.
80.000,00
|
6
|
Telur
:
|
|
|
|
-
Telur Ayam Ras
|
Kg
|
Rp.
20.000,00
|
|
-
Telur Ayam Kampung
|
Per
Biji
|
Rp.
2.500,00
|
7
|
Susu
:
|
|
|
|
-
Susu Kental Manis Cap Enak
|
Klng
|
Rp.
7.875,00
|
|
-
Susu Kental Manis Indomilk
|
Klng
|
Rp.
8.000,00
|
8
|
Terigu
Segitiga Biru
|
Kg
|
Rp.
7.875,00
|
9
|
Cabe
Besar
|
Kg
|
Rp.
25.000,00
|
10
|
Cabe
Rawit
|
Kg
|
Rp.
50.000,00
|
11
|
Kacang
Tanah
|
Kg
|
Rp.
20.000,00
|
12
|
Kentang
|
Kg
|
Rp.
12.000,00
|
13
|
Bawang
Merah
|
Kg
|
Rp.
22.250,00
|
14
|
Bawang
Putih
|
Kg
|
Rp.
20.500,00
|
Bengkayang Beranda Kalbar merupakan media online yang dimiliki masyarakat Bumi Sebalo yang memberitakan setiap hari yang ada di Kabupaten Bengkayang secara eksklusif dan riil dilapangan.
Minggu, 22 Juli 2012
Daftar Harga Sembako di Pasar Bengkayang Jel;ang Puasa 2012
Label:
bengkayang,
bupati bengkayang,
gubernur kalbar,
indonesia,
Jagoi Babang,
jakarta,
wakil gubernur
Lokasi:
West Borneo, Indonesia
Jelang Puasa, Harga Sembako di Bengkayang Stabil
Agustinus Naon tinjau pasar ayam |
Bengkayang Beranda
Kalbar-Bengkayang. Wakil Bupati Bengkayang meninjau pasar yang dimulai tepat
pukul 09.00 sampai 11.00 berlangsung kurang lebih selama 2 (dua) jam. Walaupun
hujan yang turun mengguyur Pasar Bengkayang namun tidak menyurutkan langkah
untuk melakukan peninjauan Pasar Bengkayang. Harga Sembako relative stabil.
Agustinus Naon S Sos, Wakil Bupati Bengkayang mengatakan,
dalam memasuki Bulan Ramadhan 1433 Hijriah,ia beserta rombongan senagaja secara
langsung melakukan peninjauan harga-harga barang sembilan bahan pokok yang
dijual di Pasar Bengkayang.
“Hal ini dimaksudkan agar tidak terjadinya lonjakan yang
signifikan, sehingga masyarakat Bengkayang tidak merasa terbebani dengan
keadaan harga pasar memasuki Bulan Ramadhan,” terang Mantan kepala BKD
Kabupaten Bengkayang ini kepaad Bengkayang Beranda Kalbar ditemui di Pasar
Teratai Bengkayang, Jumat (20/7).
Ia menceritakan, peninjauan dimulai dari Pasar Terminal
Bengkayang kemudian menuju Pasar Teratai, dan dilanjutkan ke Jalan BRC serta Pasar
Tengah Bengkayang.
“Harga Sembako di pasar Bengkayang masih relatif stabil, saya
harap para pedagang tidak menaikkan harga Sembako,” harapnya.
Wakil Bupati Bengkayang secara langsung berinteraksi
dengan para pedagang dan pembeli yang berada di lokasi pasar.
Dari pantauan awak Koran ini dilapangan, peninjauan pasar
kali ini diikuti oleh Asisten II Sekda Bengkayang, Kadis Perhubungan,
Komunikasi dan Informatika Bengkayang, Kadis PERINDAGKOP dan UMKM, Kakan LH,
Kakan Perijinan Terpadu, Kasat. POL PP, Kabag Humas dan Protokol, Camat
Bengkayang, Kasi Farmasi DInkes, dan Lurah Bumi Emas Bengkayang dan Wakil
Ketua TP PKK Kabupaten Bengkayang.(cah)
Label:
bengkayang,
bumi sebalo,
bupati bengkayang,
gubernur kalbar,
indonesia,
Jagoi Babang,
kabupaten bengkayang,
kabupaten perbatasan,
NKRI,
pontianak
Lokasi:
West Borneo, Indonesia
Gidot Lantik Empat Kades Kecamatan Suti Semarang
Suryadman Gidot Lantik Kades |
Bengkayang Beranda Kalbar-Suti Semarang. Bupati
Bengkayang melantik empat Kepala Desa yang ada di Kecamatan Suti Semarang.
Adapun yang dilantik yaitu Andi, Kades Suti Semarang. Petrus Johan, Kades Kiung.
Timotius, Kades Tapen. dan Kades Kelayu Roni.
Bupati Bengkayang, Suryadman Gidot SPd mengatakan, pemilihan
Kepala Desa adalah suatu cara berdemokrasi yang terus kita pupuk dan kita
tingkatkan pada era dewasa ini.
Selain itu juga, untuk mencari putra - putri terbaik
sebagai pemimpin di suatu desa dapat mengemban tugas penyelenggaran
Pemerintahan Desa yang merupakan lini terdepan dalam penyelenggaraan Pemerintah
di Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Kita semua berharap dengan telah dilakukannya Pelantikan
Kades ini akan membawa dampak yang baik bagi kemajuan desa,” harap Gidot kepada
Bengkayang Beranda Kalbar ditemui di Suti Semarang, belum lama ini.
Ia menjelaskan, Kades merupakan seorang pemimpin yang
diberi amanah dan dipercayakan oleh masyarakat untuk memimpin, membimbing dan
dipanuti.
Oleh karena itu, mulai saat ini sampai 6 (enam) tahun
kedepan mulailah untuk menyesuaikan diri dengan situasi dan kondisi serta
terus menambah pengetahuan dan wawasan yang dimiliki dengan sedapat mungkin
menjauhi prilaku dan tindakan yang tidak sesuai dengan etika seorang pemimpin,
serta bersifat jujur dalam melaksanakan tugasnya.
Femi Suryadman Gidot, SE, Ketua TP PKK Kabupaten Bengkayang mengungkapkan, Ketua TP PKK di
tingkat desa mampu untuk membangkitkan semangat 45 dalam membina PKK Desa.
Selain itu, jiwa rela berkorban demi kepentingan PKK
wajib pula dikembangkan. Koordinasi dengan PKK Kecamatan perlu kiranya selalu
dibina agar terciptanya sinergisitas yang baik.
“Selamat menjalankan tugas menjadi Ketua TP PKK Desa
semoga mampu menjalankan program - program PKK yang ada guna kesejahteraan
masyarakat,” tandasnya. (cah).
Label:
bengkayang,
bupati bengkayang,
gubernur kalbar,
indonesia,
Jagoi Babang,
jakarta,
kabupaten bengkayang,
kabupaten perbatasan,
pontianak,
sambas,
singkawang,
wakil bupati,
wakil gubernur
Lokasi:
West Borneo, Indonesia
Pemda Sambas Serahkan 546 Aset Kepada Bengkayang
Naon: Aset-aset yang belum termasuk di dalam berita acara serah terima
kemarin, kita berharap segera diselesaikan dalam waktu yang tidak terlalu lama
Bengkayang Beranda Kalbar-Bengkayang. Selama 13 tahun Kabupaten Bengkayang menunggu
serah terima aset dari KabupatenSambas kepada Bumi Sebalo. Dengan penantian
yang panjang, akhirnya serah terima aset
pun telah digelar.
Wakil Bupati Bengkayang, Agustinus Naon mengatakan, ia
bersama rombongan Senin (16/7) lalu ke Kabupaten Sambas untuk menandatangani
berita acara serah terima aset dari Pemda Sambas kepada Pemkab Bengkayang.
Berdasarkan UU No 10/1999 tentang pembentukan Kabupaten daerah
tingkat II Bengkayang dan UU No 12/2001 tentang pembentukan kota Singkawang,
merupakan suatu bentuk dari perwujudan pemberian otonomi luas kepada daerah.
Dengan pemekaran, di harapkan mampu meningkatkan daya
saing dengan tetap memperhatikan prinsip demokrasi, pemerataan keadilan,
keistimewaan dan kekhsusan serta potensi daerah.
“Arah pemekaran ialah terwujudnya kesejahteraan
masyarakat melalui peningkatan pelayanan, pemberdayaan dan peran serta masyarakat
yang merupakan bagian utama dari tujuan nasional,” terang Naon ditemui diruang dikediamannya,
belum lama ini.
Mantan Kepala BKD Kabupaten Bengkayang ini melanjutkan,
sebagai konsekuensi logis dari pemekaran wilayah kabupaten/kota adalah adanya
redistribusi aset daerah.
Agustinus Naon (nomor enam dari kiri) berdampngan dnegan Bupati Sambas |
Naon mengungkapkan, perlu adanya strategi yang baik dan
bijak untukmenyelesaikan redistribusi aset ini. Mengingat antara stau daerah
kabupaten/kota dengan lainnya berada pada keterhubungan yang erat dan saling
ketergantungan.
UU No 10/1999 tentang pembentukan Kabupaten daerah
tingkat II Bengkayang Pasal 14 ayat 1, bahwa untuk kelancaran penyelenggaraan
pemerintah di Kabupaten Daerah Tingkat II Bengkayang, sesuai dengan peraturan perundang-undangan
yang berlaku.
Gubernur Kalbar dan Bupati Sambas, sesuai dengan wewenang
dan tugasnya masing-masing, menginventarisasi dan mengatur penyerahan kepada
Pemda Bengkayang.
Proses penyerahan aset dan permasalahan yang timbul
sebagai konsekuensi adanya pemekaran wilayah dari Kabupaten Sambas menjadi
Kabupaten Sambas, Bengkayang dan Singkawang, perlu sesegera dituntaskan.
“Penyerahan aset berkaitan dengan masalah status hukum
yang salah satunya akan mempengaruhi kualitas laporan keuangan baik bagi pemerintah
induk maupun hasil pemekaran,” tegas Naon, kemarin.
Ia menjelaskan, Bupati Sambas, Bengkayang dan wali kota
Singkawang telah berupaya secara terkoordinasi dan maksimal untuk segera
menyelesaikan tugas dan tanggungjawab seperti dibentuknya tim asistensi, rapat
koordiansi baik di tingkat kabupaten maupun provinsi serta focus group
discussion yang di fasilitasi oleh BPK RI perwakilan Kalbar dan Gubernur
Kalbar.
Pemda Bengkayang menyambut baik dan memberikan apresiasi
yang setinggi-tingginya kepada Pemprov, BPK RI perwakilan Kalbar, Pemda Sambas
dan Pemkot Singkawang atas peran serta aktifnya dalam proses penyelesaian
penyerahan aset.
Dengan adanya penandatangan BA serah terima aset dari
Pemda Sambas kepada Bengkayang, merupakan suatu kemajuan yang sangat kita
nantikan bersama dan sudah direncanakan sejak lama.
“Untuk aset-aset yang belum termasuk di dalam serah
terima kemarin, kita berharap segera diselesaikan dalam waktu yang tidak
terlalu lama demi terwujudnya tertib administrasi pengelolaan barang daerah. Sehingga
kita bersama-sama fokus dalam menjalankan roda pemerintahan, pembangunan dan
kemasyarakatan,” tandasnya. (cah)
Label:
bengkayang,
bupati bengkayang,
gubernur kalbar,
indonesia,
Jagoi Babang,
jakarta,
kabupaten bengkayang,
kabupaten perbatasan,
pontianak,
sambas,
singkawang,
wakil bupati,
wakil gubernur
Lokasi:
Sambas, Indonesia
Panwaslu Kabupaten Bengkayang Ingatkan Serangan Fajar Cagub
Anggota Panwaslu Kabupaten Bengkayang dalam Pilgub Kalbar 2012 3M (Martono, Martina dan Musa) |
Bengkayang Beranda Kalbar-Bengkayang. Kita harus menyampaian peringatan dini kepada
penyelenggara pemilu, bakal calon atau paslon, tim kampanye, masyarakat, pemilih dan pemilih pemula supaya mereka tidak
melakukan pelanggaran. Panwaslu Kabupaten Bnegkayang ingatkan serangan fajar yang
dilakukan Cagub, tim sukses dan tim kampanye paslon.
Martina, Divisi Pengawasan Panwaslu Kabupaten Bengkayang
mengatakan, strategi pengawasan pemilu ada dua yakni pertama, pencegahan
terhadap potensi pelanggaran dengan melakukan tindakan, langkah-langkah dan
upaya optimal mencegah secara dini terhadap potensi pelanggaran atau indikasi
awal pelanggaran.
Kedua, melakukan penindakan terhadap dugaan pelanggaran
dari melakukan tindakan penanganan secara cepat dan tepat terhadap temuan atau
laporan dalam pelanggaran Pemilu.
Ia melanjutkan, Panwaslu dapat melakukan pencegahan
pelanggaran pemilu seperti melakukan
sosialisasi kepada pemangku kepentingan tentang peraturan perundang-undangan,
memberikan pemahaman dan sanksi terhadap pelanggaran Pemilu.
Selain itu, Panwaslu mendorong semua pihak untuk berperan
aktif mengawasi proses penyelenggaraan Pilgub.
Titik rawan Pilgub di Kabupaten Bengkayang dapat
dikategorikan dua macam yakni berdasarkan geografis dan masing-masing tahapan
pemilu.
“Wilayah dalam pemungutan suara (TPS, Red) yang jauh dari
jalan raya atau daerah terpencil dan sulit di jangkau merupakan salah satu
daerah yang rawan akan pelanggaran,” ungkap Martina ditemui di kediamannya di
Jalan Sleense, Minggu (22/7).
Ia menjelaskan, daerah terpencil atau sulit dijangkau
oleh kendaraan roda dua dan empat menjadi titik rawan pelanggaran dikarenakan
sering terjadi pemungutan suara yang tidak sesuai dengan jadwal pemungutan
suara.
Martina membeberkan setiap kecamatan yang ada di
kabupaten Bengkayang memiliki titik rawan pelanggaran. Apalagi 17 kecamatan
yang ada di Bumi Sebalo ada desa atau dusun yang sulit di jangkau oleh
kendaraan roda dua dan empat.
Selain faktor infrastruktur, sering ditemui saat hari
pemungutan suara, yang meninggal dunia diwakili oleh keluarga atau orang lain untuk
memilih.
“Potensi titik rawan juga, kampanye di luar jadwal dan di
saat massa tenang kemungkinan terjadi serangan fajar atau money politik serta
atribut kampanye yang belum di copot,” tandasnya. (cah)
Label:
bengkayang,
bupati bengkayang,
gubernur kalbar,
indonesia,
Jagoi Babang,
jakarta,
kabupaten bengkayang,
kalbar,
kalimantan barat,
sambas,
singkawang,
wakil gubernur
Lokasi:
West Borneo, Indonesia
Langganan:
Postingan (Atom)