Zeet: Perencanaan yang kita susun tidak terlepas dari
kondisi eksisting permasalahan pembangunan yang dihadapi.
Bengkayang. Musrenbang RKPD Kabupaten Bengkayang 2013
digelar di Aula satu atap Kantor Bupati Bnegkayang. Sekda kalbar dating
mewakili Gubernur Kalbar yang berhalangan hadir di Bumi Sebalo. Musrenbang
sebagai aktivitas kongkret pengabdian dalam melaksanakan koordinasi antar
instansi pemerintah, masyarakat dan partisipasi seluruh pelaku pembangunan
sehingga dapat memformulasikan prioritas pembangunan.
Gubernur Kalimantan Barat, Cornelis melalui Sekretaris
Pemprov Kalbar, M. Zeet Handy Assovie,
MTM mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada BUpati Bnegkayang
atas terselenggaranya acara Musrenbang RKPD yang merupakan bagian penting dari
proses perencanaan satu tahun ke depan yang telah dimulai dari tingkat
kelurahan, kecamatan dan forum SKPD.
“Perencanaan yang kita susun tidak terlepas dari kondisi
eksisting permasalahan pembangunan yang dihadapi. Kita harus mencermati data
yang ada sehingga dapat memaknai kondisi di balik angka-angka indicator yang
ada,” ingat Zeet ditemui di Aula Kantor Bupati Bengkayang, , Kamis (8/3).
Bupati Bengkayang, Suryadman Gidot mengatakan, komitmen
Pemda Bengkayang sejak 2011 lalu bertekad untuk memperbaiki keadaan seperti
mengakomodir hasil musrenbang tingkat SKPD dan DPRD serta mempertimbangkan
kesinergian perencanaan antara Pemda, Pemprov dan pusat.
“Musrenbang kali ini bukan sekedar penyampaian daftar
kebutuhan dan keinginan semata atau sekedar formalitas tetapi dijadikan ajang
musyawarah untuk menentukan prioritas paling dasar atas kegiatan pembangunan di
Bumi Sebalo bedasarkan usulan tiap-tiap kecamatan dan desa,” tegas Gidot,
kemarin.
Wakil Bupati Bnegkayang periode 2005-2010 ini
menjelaskan, musrenbang ini berfungsi sebagai forum musyawarah antar seluruh
pelaku pembangunan untuk menghasilkan kesepakatan mengenai rancangan rencana
kerja Pemda (RKPD) tahun anggaran 2013 dan untuk mencapai tujuan pembangunan
nasional dan daerah.
Gidot mengakui, hasil musrenbang tidak sepenuhnya dapat
terakomodir dalam pelaksanaan pembangunan. Ia meminta seluruh elemen masyarakat
memaklumi, bahwa dalam perumusan perencanaan pembangunan ada azaz penentuan
skala prioritas yang dilakukan mengingat kemampuan keuangan dan jangka waktu
pelaksanaan yang terbatas serta memperhatikan perundang-undangan yang berlaku.
“tema Musrenbang Kabupaten Bengkayang ialah Rrakyat
didahulukan pembangunan diutamakan. Memang terkesan sederhana tetapi
menyiratkan makna yang cukup dalam. Pembangunan 2013 Kabupaten Bengkayang
berbasis pada kepentingan rakyat sebagai akar rumput dan mengutamakan
pembangunan sebagai pilar utama untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat,”
tegasnya. (cah)
Semoga kabupaten kita ini di tahun 2013 ini akan lebih maju dan berkembang
BalasHapus