Tampilkan postingan dengan label bumi sebalo. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label bumi sebalo. Tampilkan semua postingan

Selasa, 13 Agustus 2013

POBSI Bengkayang Ikut Kejurda Bilyar


Bengkayang (Kalbar Times). Johanes Antonius Dopong Ketua Harian KONI Kabupaten Bengkayang mengatakan, saat ini banyak cabang olahraga di tingkat provinsi Kalimantan Barat melaksanakan kejuaraan daerah, salah satunya ialah untuk kualifikasi Porprov Kalbar.
KONI berharap atlit bilayar yang mewakili Kabupaten Bengkayang dapat ikut ambil bagian dari Kejurda POBSI ini dan dapat menunjukan prestasi,” kata Dopong ditemui di Sekretariat KONI Kabupaten Bengkayang, Rabu (31/7).
Ia melanjutkan, Kejurda ini dirangkai dengan Musyarawah Daerah POBSI KALBAR. Saat awak media ini menanyakan, berapa target yang ingin dicapai pada Kejurda POBSI Kalbar mendatang.
“Pengurus POBSI yang tau berapa banyak target yang ingin di capai pada Kejurda mendatang, apabila kita lihat di beberapa nomor yang dipertandingkan, harus mencapai hasil yang terbaik. Karena melihat open turnamen yang dilaksanakan beberapa waktu lalu, atlit bilyar Bengkayang mampu bersaing dan mencapai prestasi dalam open turnamen,” tegasnya.
Dopong melanjutkan, memang di beberapa waktu yang lalu, atlit asal Kabupaten Bengkayang diperhitungkan di setiap even tingkat Provins Kalbar cabang olahraga Bilyar.
Dopong yang juga Ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Bengkayang ini menuturkan, atlit bilyar di Kabupaten Bengkayang banyak sekali dan tersebar merata di setiap kecamatan terutama di Kecamatan Bengkayang, Sungai Raya, dan Sungai Raya Kepulauan.
Saat ini Pengkab POBSI Kabupaten Bengkayang sedang menginventarisir atlit yang akan di bawa untuk ikut ambi bagian.
Amkhan, Ketua Umum Pengurus cabang Olahraga POBSI Kabupaten Bengkayang mengungkapkan, pihaknya saat ini sedang menginventarisir alit yang akan dibawa dalam Kejurda POBSI Kalimantan Barat 20-25 Agustus 2013 mendatang.
“Sebanyak tiga nomor yang dipertandingkan pada Kejurda POBSI Kalbar mendatang yakni nomor putra, nomor putri dan snoker single putra,” beber Amkhan.
Ia menjelaskan, untuk nomor putra dan putri yang akan di pertandingkan ialah sembilan bola tunggal, sembilan bola ganda dan delapan bola tunggal.  (yopi)

Kamis, 16 Mei 2013

Bus Nyunsep di Jurang Van Dering


Bengkayang (Kalbar Times). Sungguh sangat malang apa yang menimpa sejumlah mahasiswa dan mahasiswi AKMEN-BS (Akademi Manajemen Bumi Sebalo, Red) semester empat kurang lebih sebanyak 44 orang yang mau mengunjungi perusahaan minyak kelapa di Setapuk Singkawang pada hari Jumat (10/5) kurang lebih pada pukul 08.00 di tikungan Van Dering Serukam.  


Buat Album Kendala Tak ada Sponsor


Bengkayang (Kalbar Times). Akhir-akhir ini banyak penyanyi asal pelosok negeri ini yang orbit berkat menyanyikan lagu daerah dari berbagai suku dan sub suku di Indonesia.
Dengan keberagaman yang ada di NKRI, tentunya banyak ditemukan lagu-lagu daerah, tentunya dengan masing-masing bahasa daerah.
Namun sangat disayangkan, lagu bahasa Bakati yang notabene asli dari Kabupaten Bengkayang kalah jauh dengan lagu berbahasa dayak Kanayant asli Kalimantan Barat, Lagu bahasa Melayu Sambas, atau lagu berbahasa dayak Iban.
Lagu berbahasa dayak bakati dapat dihitung dengan jari apabila dibandingkan dengan lagu yang berbahasa dayak iban, dayak kanayant, melayu, jawa, dan batak.
Ini menjadi pemikiran kita bersama terutama masyarakat Kabupaten Bengkayang pada umumnya dan warga suku dayak Bakati pada khususnya yang masih ketinggalan jauh menciptakan karya emas untuk lagu berbahasa dayak bakati.
Banyak para penyanyi yang berbakat khususnya dari dayak bakati yang ada di Kabupaten Bengkayang. Namun dengan kendala finansial dan tidak adanya sponsor sehingga kita sulit mendengarkan lagu dayak bakati.
Benny Eben, salah satu finalis ABG (Audisi Bersama Gidot, Red) pada tahun 2010 lalu mengatakan, dirinya hingga saat ini masih aktif menciptakan lagu.
“Dulu kami pernah membuat album komplikasi setelah usainya ABG. ABG mulai dilaksanakan pada 22 Januari 2010 lalu di Gedung Pesparawi,” terang Eben kepada Kalbar Times ditemui di Jalan Sanggau Ledo, belum lama ini.
Ia melanjutkan, album pertama 2011 lalu sebanyak 500 copy CD laku dijual. Eben yang saat ini aktif sebagai penyiar radio satu-satunya radio lokal yang ada di kota Bengkayang menuturkan, dirinya memiliki rencana untuk membuat album solo.
Namun dirinya masih memiliki kendala dalam pendanaan untuk merealisasikan album perdana solonya tersebut.
“Saya telah menciptakan beberapa lagu, baik itu lagu berbahasa Indonesia, maupun bahasa Dayak Bakati,” beber Penyiar Radio Borneo Sentra Nusa ini, kemarin.
Benny tidak akan menolak apabila ada orang yang ingin menjadi sponsor dalam pembuatan album perdana solonya. Dirinya siap menciptakan lagu sesuai keinginan sponsor. Dalam album perdana solonya ini, ia merencananya sebanyak 10 lagu.(yopi)

Minggu, 03 Maret 2013

Bengkayang Kaya Akan Objek Wisata

Bengkayang (Kalbar Times). Bengkayang merupakan kabupaten baru hasil pemekaran dari kabupaten induk yaitu sambas yang dimekarkan pada tahun 1999.
Jamil menikmati perjalanan wisata menggunakan transportasi sungai
Sebagai kabupaten yang masih tergolong muda, Bengkayang terus berbenah mengejar ketertinggalan yang selama ini menjadi pekerjaan rumah yang berat.
Bermodal APBD yang minim namun jatah pembangunan yang sangat banyak membuat pembangunan lamban. Pelan tapi pasti sedikit demi sedikit pembangunan mulai tampak, masyarakat mulai mencicipi nikmatnya kue pembangunan.
“Masyarakat terpencil tidak lagi terkucilkan dan masyarakat terluar tetap masuk hitungan. Minimnya income APBD karena beberapa sumber belum tergarap secara maksimal untuk mendongkrak pemasukan kas daerah,” kata BenidiktusJamil ditemui di Jalan Sanggau Ledo, Rabu (27/2).
Ia memisalkan, di sektor pariwisata, dimana saat ini pemerintah baik pusat hingga daerah sangat nyaring dalam mengkampanyekan perkembangan pariwisata.
Mengingat Indonesia yang notabenenya adalah daerah tropis dan kaya akan kultural budaya yang mempunyai nilai jual tinggi yang dapat mendongkrak income kas negara. Sebagai bagian dari Indonesia, Kabupaten Bengkayang merupakan daerah yang tidak kalah menariknya menjadi daerah objek wisata.
Jamil sebagai seorang mantan mahasiswa FMIPA Biologi Universitas Tanjungpura yang pernah berkeliling Kabupaten Bengkayang untuk melakukan praktek lapangan dan penelitian skripsi. Setidaknya ada beberapa catatan tentang objek wisata Bengkayang yang punya nilai jual tinggi.
Wisata bahari yang selama ini sudah tergarap namun belum maksimal seperti Pulau Kura-Kura Beach, Pantai Samudera Indah, Tanjung Gundul dan ekowisata bahari bawah laut dipulau Randayan dan Lemukutan yang ekosistem biota bawah lautnya sangat tinggi tingkat keanekarangamannya.
“Hal ini bisa dijadikan objek wisata  sepanjang garis pantai Sungai Raya dan Sungai Raya Kepulauan,” sarannya.
Selain wisata bahari kita juga memiliki daerah ekowisata seperti daerah Hutan Lindung Gunung Bawang, Hutan Lindung Gunung Pandan Puloh, dan Cagar Alam Gunung Nyiut.
Untuk Cagar Alam Gunung Nyiut sebagian besar kawasan hutannya masih alami, hal ini dapat dibuktikan dari indikator masih beragamnya spesies hewan dan tumbuhan yang masih hidup disana.
Selain masih beragamnya spesies tumbuhan dan hewan yang bisa kita temukan di kawasan hutan tersebut.
“Berkaitan dengan topografinya yang bergunung-gunung, sedikitnya ada tujuh air terjun yang sangat indah yang dapat kita jumpai di kawasanCagar Alam Gunung Nyiut,” bebernya.
Dari sebanyak itu, hanya air terjun Riam Merasap yang tercatat sudah tergarap baik sebagai objek wisata dan pembangkit tenaga listrik mikro hidro (PLTMH) dimana setiap tahunnya sedikitnya dua periode para pengunjung dalam jumlah ribuan orang berkunjung kesana.
Baik dengan tujuan ekowisata,wisata religi dan sekedar mencari rupiah dengan berjualan. Selain wisata bahari dan ekowisata, Bengkayang juga kaya akan wisata budaya dan wisata kuliner.
Wisata budaya misalnya, sebagai daerah yang beragam suku sudah barang tentu beragam pula budaya yang dimiliki masing-maisng suku bangsa tersebut.
Dayak misalnya dengan apresiasi budaya tarian dengan banyaknya sanggar-sanggar  yang ada lagu-lagu  dayak yang merdu, koleksi pernak pernik dan ukiran serta hasil seni pahat dan anyaman, rumah adat betang dan baluk, apresiasi budaya menyumpit yang merupakan budaya dayak bidayuh sebujit, batik dayak serue kalamange, melayu dengan tarian melayunya, masakan khas melayunya,masakan dayak dengan khas amboyonya, untuk tionghoa kelentengnya yang indah, apresiasi lagu-lagu dan tarian.
“ Saat Imlek dan baru-baru ini kita menyaksikan atraksi tatung dan naga saat Festival Cap Go Meh yang menyedot puluhan ribu wisata untuk menyaksikan atraksi tersebut, yang seakan memindahkan kemacetan Jakarta sejenak di  ibukota Kabupaten Bengkayang,” ungkapnya.
Ini merupakan sebagian kecil objek wisata yang kita punya yang dapat dikembangkan dan dikemas sedemikian rupa sehingga yang belum tergarap dapat dilakukan secara maksimal.
Belum tersentuh sehingga disektor ini yang secara otomatis berdampak pada pendapatan daerah.
Selain itu even-even tertentu juga perlu kita rancang misalnya MTQ yang akan datang bagaimana hal ini tidak hanya sukses dari pelaksanaannya tapi juga sukses dalam menambah PAD Kabupaten Bengkayang. (yopi)

Kamis, 30 Agustus 2012

Aparat Keamanan Tebang Pilih Gula Pasir Malaysia



Bengkayang Beranda Kalbar-Seluas. Sudah bertahun-tahun gula pasir legal asal Malaysia masuk ke wilayah NKRI melalui Jagoi Babang. Gula pasir asal Malaysia masuk melalui Serikin ke Jagoi dan disebarkan ke Kabupaten Sambas, Bengkayang, Landak, Sungai Pinyuh dan Singkawang.
Gustian Andiwinarta, Ketua Dewan Adat Dayak Kecamatan Seluas mengeluh mengenai hukum abu-abu mengenai gula pasir ilegal asal Malaysia.
“Pihak kepolisian Bengkayang nampak sekali tebang pilih menangkap pemain gula pasir ilegal asal Malaysia,” kesal Gustian kepada awak media ini ditemui dikediamannya di Kecamatan Seluas, baru-baru ini.
Selaku tokoh masyarakat adat dayak di Kecamatan Seluas, ia menyarankan, Polisi terkesan tutup mata, yang memberikan uang dilepas, yang tidak memberikan uang ditahan.
Apabila hukum itu benar, dan menegakkan hukum, basmi semua, jangan tebang pilih.
“Ini menyebabkan masyarakat tidak percaya lagi dengan hukum yang ada di Indonesia terutama di Kabupaten Bengkayang,” katanya.
DAD Seluas berharap tidak ada yang boleh dan tidak, ini namanya diskriminasi. Apabila menjual gula pasir ilegal asal Malaysia itu adalah haram, basmi semua.
“Jangan orang yang bawa gula jadi sapi perah oleh oknum polisi. Nampak sekali, oknum Polisi manfaatkan masyarakat untuk mencari nafkah,” tegasnya.
DAD Seluas sangat menyayangkan kinerja pihak kepolisian yang ada di Kabupaten Bengkayang. Warganya banyak mengeluh kepada DAD Seluas mengenai hal tersebut.
Bukan hanya satu atau dua orang yang mendatangi Gustian mengenai ini, tetapi sudah tidak dapat dihitung lagi warganya mengeluh hal tersebut.
Salah satu warga Kecamatan Jagoi Babang yang tidak mau disebutkan namanya menambahkan, tidak dapat dipungkiri, mengenai bisnis gula pasir ilegal asal Malaysia ini di dibekingi oleh oknum aparat keamanan.
“Kalau kita tidak ada yang membekengi, ketangkap terus,” beber pria ini ditemui di Jagoi Babang, belum lama ini.
Ia melanjutkan, kita sama-sama mencari makan. Apabila mereka tidak boleh memasarkan gula pasir, para pedagang yang setiap minggu datang ke Jagoi untuk berjualan ke Serikin akan kami tahan dan tidak boleh berjualan ke Serikin Serawak Malaysia.
Teman-teman pengojek gula asal Kabupaten Sambas sering mengeluh kepadanya karena di sopoi dan ditahan oleh oknum aparat keamanan.
“Apabila kita beri uang dan tidak memaksa jumlahnya itu hal biasa, tetapi pakai paksa ini yang kami tidak terima,” kesalnya. 
Saat awak koran ini mendatangi kantor Bea dan Cukai yang ada di Jagoi Babang, pimpinan yang bertanggungjawab tidak ada ditempat dan sedang pulang kampungmerayakan lebaran. (yopi)


Jumat, 10 Agustus 2012

Empat Kecamatan Belum Bentuk KONI

Ketua Umum KONI Bengkayang Ir Martinus Khiu menyerahkan hadiah kepada pemenang
Bengkayang Beranda Kalbar-Bengkayang. Tahun 2013 yang tinggal 6 bulan lagi Kabupaten Bengkayang akan mengadakan Pekan Olahraga Kabupaten (PORKAB). Namun sampai saat ini empat kecamatan yang ada di Kabupaten Bengkayang masih belum membentuk KONI kecamatan.
Hendrikus, staff KONI Kabupaten Bengkayang membeberkan, sebanyak empat kecamatan yang hingga saat ini masih belum membentuk KONI kecamatan atau koordinator kecamatan.
“Sudah tiga kali KONI Bengkayang melayangkan surat untuk permohonan pembentukan KONI kecamatan (KOORCAM),” kesal Hendrik ditemui di sekretariat KONI Bengkayang, belum lama ini.
Hendrik melanjutkan, pihaknya melayangkan surat sejak bulan Mei dan Oktober 2011 serta Februari 2012. Namun hingga saat ini masih belum saja terbentuk kepengurusan dan cabang olahraga yang ada kecamatan tersebut.
Ia merincikan, kecamatan yang masih belum melaporkan dan membentuk KONI kecamatan (KOORCAM) ialah Kecamatan Bengkayang, Kecamatan Sungai Betung, Kecamatan Lembah Bawang, dan Kecamatan Siding.
 “Pesertanya adalah perwakilan cabang olahraga di seluruh kecamatan di Kabupaten Bengkayang yang telah dibentuk di kecamatan,” terang Martinus KHiu, Ketua Umum KONI Bengkayang kepada awak media ini ditemui diruang kerjanya, belum lama ini.
Khiu yang juga Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Bengkayang menjelaskan, dimana syarat mengikuti PORKAB adalah kecamatan yang sudah membentuk KONI kecamatan dan hasil pembentukan tersebut diserahkan kepada KONI kabupaten Bengkayang.
Tujuan Porkab adalah persiapan untuk mengikuti Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV). Oleh karena itu ia menghimbau  kepada kecamatan yang belum membentuk KONI kecamatan agar segeralah membentuk.
“Supaya kegiatan tersebut sukses dilakukan yang mana merupakan PORKAB ke 1 di Kabupaten Bengkayang,” pintanya.  (yopi cahyono)

KPU Bengkayang Terima Penyerahan KTA Parpol

KPU Bengkayang foto bersama Pengurus DPD Partai Nasdem Kabupaten Bengkayang
Bengkayang Beranda Kalbar-Bengkayang. 9 April 2014 merupakan hari pemungutan dan penghitungan suara untuk Pemilu legislative untuk memilih legislator di pusat, provinsi dan kabupaten/kota. Namun 10 Agustus 2012 ini pihak penyelenggara Pemilu sudah disibukkan dengan pendaftaran dan verifikasi peserta pemilu.
Eddy memeriksa berkas
Ketua KPU Bengkayang, Eddy A SH mengatakan, berdasarkan Peraturan KPU Nomor 7/2012 tentang tahapan, program dan jadual penyelenggaraan pemilihan umum anggota DPR, DPD, DPRD 2014 tertanggal 10 Juli 2012, pihaknya melaksanakan pendaftaran dan verifikasi peserta pemilu.
“Hari ini kita menerima penyerahan berkas dari DPD Partai Nasdem. Partai tersebut merupakan partai pertama yang menyerahkan KTA ke KPU Bengkayang,” terang Eddy kepada awak koran ini ditemui di ruang kerjanya, Jumat (10/8).
Johanes A Dopong menyerahkan KTA DPD Partai Nasdem KabupatenBengkayang kepada Eddy
Ia menjelaskan, jadual penyerahan KTA di KPU kabupaten/kota dari tanggal 10 Agustus sampai dengan 7 September 2012. Tanggal 4-24 Oktober 2012 mendatang, KPU Bengkayang akan melakukan verifikasi faktual kepengurusan keanggotaan.
Tarmizi anggota KPU Bengkayang memeriksa berkas
Sedangkan untuk pemberitahuan hasil verifikasi faktual kepengurusan dan keanggotaan akan dilaksanakan oleh KPU Bengkayang pada tanggal 25-30 Oktober 2012.
“Berdasarkan Berita Acara setelah kita hitung, sebanyak 2351 KTA parpol tersebut,” beber Eddy, kemarin.
Dalam ketentuan Peraturan KPU No 8/2012 tentang pendaftaran, verifikasi, dan penetapan parpol peserta pemilu anggota DPR,DPRD provinsi dan DPRD kabupaten/kota. Pasal 19 ayat 1 huruf b, bahwa keanggotaan sekurang-kurangnya 1000 orang atau 1/1000 dari jumlah penduduk di kabupaten/kota.
Eddy menerima BA Penyerahan KTA DPD Partai Nasdem
Sebenarnya mereka tidak perlu menyampaikan KTA Partai Nasdem Kabuaten Bengkayang sebanyak 2351 karena mereka mengambil 1/1000 dari jumlah penduduk di Kabupaten Bengkayang.
Berdasarkan data penduduk di Kabupaten Bengkayang yang diterima pada bulan April yang lalu sebanyak  271831 jiwa. Partai Nasdem Kabupaten Bengkayang cukup menyerahkan 272 KTA saja.

Nekolanus Kilik, Bendahara Umum DPD Partai Nasdem
Kabupaten Bengkayang menghitung KTA
bersama staf KPU Bengkayang
“Tahapan Pileg 2014 tidak mengganggu penyelenggaraan setiap tahapan Pilgub Kalbar 2012,  karena Tanggal 4-24 Oktober 2012 mendatang, KPU Bengkayang akan melakukan verifikasi faktual kepengurusan keanggotaan,” tegasnya.
Ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Bengkayang, Johanes A Dopong mengungkapkan, berdasarkan arahan dari DPP Partai Nasdem bahwa kami serentak pada hari ini (kemarin, Red) pukul 10.00 menyerahkan KTA di seluruh Indonesia baik itu dari Pusat, provinsi sampai ke kabupaten.
Para pengurus DPD Partai Nasdem setia mendampingi
“Tidak ada sesuatu yang istimewa,hanya memudahkan saja, karena bukan hanya itu saja kerja Partai Nasdem, tetapi masih bayak tugas partai yang harusami selesaikan,” ucap Dopong yang juga sebagai Ketua Harian KONI Bengkayang ini, kemarin.
Dopong mengakui, mereka tidak mempermasalahkan dalam penyampaian  KTA Partai Nasdem Kabupaten Bengkayang sebanyak 2351. (yopi cahyono)




Senin, 06 Agustus 2012

Kader Dan Pengurus Pd Bengkayang Harus Kerja Keras


Bengkayang Beranda Kalbar-Bengkayang. Ketua  DPD Partai Demokrat Kalimantan Barat Suryadman Gidot pada  Jumat (3/7) lalu melantik Ketua DPC PD Kabupaten Bengkayang.  Yosua sebelumnya sebagai Wakil Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bengkayang. Ia terpilih secara aklamasi ketika Muscab PD beberapa waktu lalu.
Suryadman Gidot, Ketua DPD Partai Demokrat Kalbar mengungkapkan, pengurus yang telah dilantik dan telah mengucapkan janji hendaknya dilaksanakan. Jangan sampai apa yang telah dijanjikan itu diingkari.
PD pada pemilu 2009 memenangkan pemilu dan mampu menghantarkan kadernya sebagai Presiden RI. Untuk itu, kader yang baru saja dilantik untuk bekerja keras kembali memenangkan pemilu 2014. 
"Menang itu adalah target utama tetapi untuk mewujudkan semua itu haruslah bekerja keras," kata Gidot yang saat ini masih menjabat sebagai Bupati Bengkayang, ditemui di Hotel Lala Golden, Jumat (3/8).
Ia mengingatkan, semua kader Partai Demokrat untuk bersikap santun ketika berada di masyarakat. Kkader dan pengurus harus memiliki sikap SIGAP (sungguh-sungguh, ikhlas, gigih, amanah dan pengorbanan, Red).
Yosua Sugara, Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bengkayang mengatakan, Bupati Bengkayang adalah  Ketua Partai Demokrat Kalbar, maka semua program harus  pro rakyat haruslah di dukung.  
“Kami siap mengemban amanah yang diberikan. Bahkan memenangkan PD di  Kabupaten Bengkayang pada Pemilu Legislatif 2014 dengan memperoleh 30 persen,” tegas Yosua, kemarin. (cah)




Sebanyak 144166 DPT Pilgub Kalbar di Bengkayang


Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi DPT Pilgub Kalbar di KPU Bengkayang
Bengkayang Beranda Kalbar-Bengkayang. Rapat pleno terbuka Penetapan Rekapitulasi Jumlah Pemilih Terdaftar Pemilihan Umum Gubernur Dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat tahun 2012 di tingkat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bengkayang telah dilaksanakan. Sebanyak 144166 pemilih yang ada di Bumi Sebalo. kegiatan tersebut diselenggarakan di aula KPU Bengkayang pada hari Sabtu (4/8).
Eddy A SH, ketua KPU Bengkayang mengatakan, sebanyak 144166 pemilih dengan pemilih laki-laki sebanyak 74977 dan perempuan sebanyak 69189. Jumlah TPS sebanyak 603. apabila dibandingkan dengan pemilukada 2010 lalu pemilih di bumi sebalo sebanyak 135455 pemilih.
"Sebanyak 19237 pemilih tambahan dari DPS sebelumnya. Pemilukada 2010 lalu jumlah TPS 603," terang Eddy ditemui di sekretariat KPU Bengkayang, Sabtu (4/8).
Dengan telah ditetapkannya DPT di Kabupaten Bengkayang, besok berangkat ke pontianak untuk menyerahkan DPT ke KPU Kalbar. Karena tanggal 6 Agustus Senin ada rapat pleno terbuka di tingkat provinsi. Dengan telah ditetapkannya DPT, apabila masih ditemukan warga yang tidak masuk dalam DPT, tidak dapat ditambah lagi. Karena tahapan perbaikan DPS telah selesai.
Adapun Berita acara nomor 70/BA/VIII/2012 tentang Rekapitulasi Jumlah Pemilih Terdaftar Pigub Kalbar Di Tingkat Kpu Bengkayang. dari pantauan awak koran ini dilapangan, tampak hadir Kapolres Bengkayang, Ketua Panwaslu Kabupaten Bengkayang, tim kampanye pasangan calon, Kesbangpol dan PPK Se Kabupaten Bengkayang. (cah)  

Pilgub Kalbar, Nama TPS di Desa Karimunting Berubah


Bengkayang Beranda Kalbar-Bengkayang. Berbeda dengan pemilu tahun sebelumnya yakni saat Pemilukada 2010 memilih Bupati dan Wakil Bupati Bengkayang, di Desa Karimunting atas permintaan PPS (Panitia Pemungutan Suara, Red) merubah semua TPS yang ada. 
Ketua KPU Bengkayang menandatangani Berita Acara Hasil Rapat Pleno
Eddy A, Ketua KPU Bengkayang mengatakan, saat ini ada perubahan di Tempat Pemungutan Suara yakni di TPS 22 Teluk Suak dan TPS 23 Batu Payung.
saat pemilukada 2010 jumlah pemilih di TPS 22 sebanyak 83 pemilih laki-laki dan perempuan 84 pemilih. sedangkan TPS 23 batu payung dua pemilih laki-laki sebanyak 105 orang dan perempuan 93 pemilih.
di Desa Karimunting di gabungkan menjadi satu TPS karena jarak TPS dekat antara kedua TPS dan pemilihnya sedikit.
“Ini murni permintaan PPS dari Desa Karimunting untuk digabungkan jadi TPS Pulau Kabung Bagian Utara,” terang Eddy ditemui di ruang kerjnaya, Sabtu (4/8).
Bukan hanya itu saja, PPS Desa Karimunting juga merombak nama TPS. PPS Desa Karimunting untuk Pilgub 2012 ini sebanyak 22 TPS.
Nama sudah berubah tidak mengikuti seperti pemilukada 2010.
"Di Kecamatan Lumar Desa Tiga Berkat Dusun Mabak ditambah satu TPS yakni TPS Khusus Rutan," beber Eddy, kemarin.
TPS Rutan kita buat karena pemilihnya ramai dengan jumlah pemilih TPS 6 Rutan sebanyak 124 pemilih DPTnya dengan laki-laki sebanyak 118 pemilih dan perempuan 6 orang.
Selain itu, Sulit kita mengeluarkan tahanan karena kita tidak dapat menjamin mereka saat mencoblos serta.
Pemilih di rutan ini yang di data massa tahananannya bebas setelah tanggal 20 september 2012 sedangkan tahanan yang akan keluar sebelum tanggal 20 september tidak di data. (cah)


Gidot Pinta Agama Jangan di KTP Saja


Bengkayang Beranda Kalbar-Seluas. Tidak terasa umat muslim telah menjalankan ibadah puasa sepuluh hari. Padatnya jadwal, sehingga Bupati Bengkayang pada puasa yang ke enam hari baru melakukan safari ramadhan. Masjid pertama untuk melakukan safari kali ini di Dusun Panjak.
Bupati Bengkayang, Suryadman Gidot mengatakan, dalam membangun bangsa khususnya Kabupaten Bengkayang sangat penting menjaga kerukunan dan kebersamaan antar umat beragama.
“Semua pihak, tidak membedakan SARA untuk terus bergandengan tangan menjaga persatuan NKRI pada umumnya dan Kabupaten Bengkayang pada khususnya,” harap Gidot kepada awak media ini ditemui di Masjid Panjak Desa Sahan Kecamatan Seluas, Kamis (26/7).
Wakil Bupati Bengkayang periode 2005-2010 ini menyarankan, kaum muslim menjadikan bulan Ramadhan sebagai bulan untuk beramal baik. Mari memperbanyak kebaikan dengan menjalankan puasa sebulan penuh.
“Jadilah kita orang beragama yang betul beragama, bukan hanya beragama di KTP saja,” ucap Gidot, kemarin.
Dari pantauan awak koran ini dilapangan, Bupati Bengkayang memberikan bantuan untuk pembangunan Masjid di Dusun Panjak Desa Sahan Kecamatan Seluas Kabupaten Bengkayang yakni pintu dan jendela. (cah)