Minggu, 11 November 2012

DKP Bengkayang Baru Miliki Dua Pengawas Perikanan


Bengkayang Beranda Kalbar-Bengkayang. Sungguh sangat ironis sekali, wilayah Kabupaten Bengkayang yang luas dan terdiri dari laut, pantai, dataran rednah dan dataran tinggi, Pegawai Negeri Sipil Dinas Kelautan dan Perikanan baru memiliki dua orang pengawas perikanan dan parahnya baru dikeluarkan surat keputusannya sebulan terakhir.
Dharwis, Kepala DKP Kabupaten Bengkayang
Dharwis, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bengkayang mengakui, kekurangan pasokan ikan di wilayah perbatasan. Sementara ini, prioritas kita peningkatkan produksi ikan 30,48 kilogram per orang pertahun.
Di daerah perbatasan Indonesia-Malaysia, kita pusatkan disana melalui keramba dan kolam tentunya melibatkan pemerintah provinsi.
“Kolam terpal di Pejampi Desa Mayak Kecamatan Seluas telah kita lakukan, termasuk ikan lele dan pakannya. Kita programkan pada 2012 ini dan dilanjutkan tahun 2013 mendatang,” beber Dharwis kepada awak media ini diruang kerjanya, belum lama ini.
Ia mengakui, saat ini instansinya baru memiliki dua pengawas perikanan. Sedangkan untuk wilayah perbatasan belum ada dan pihaknya menyerahkan kepada Pengawas Perikanan di Jagoi Babang.
Dua petugas pengawas perikanan yang dimiliki oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bengkayang baru mendapatkan SK (Surat Keputusan) belum lama ini.
Dimana tugas pengawas perikanan yang dimiliki oleh DKP Bumi Sebalo untuk 15 kecamatan yang ada di Kabupaten Bengkayang.
“Dua PNS DKP Bengkayang yang baru dapat SK, belum efektif bekerja dan tupoksi pegawai otonomi belum dapat petunjuk membantu di daerah perbatasan,” ungkapnya. (yopi)

Kemenpera Bangun 100 unit Rumah PNS di Jagoi Babang

I Made Subadra

Bengkayang Beranda Kalbar-Jagoi Babang. Selama 67 tahun Indonesia merdeka, seakan terlupakan daerah perbatasan. Baru Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Presiden RI, kawasan perbatasan diperhatikan dan benar-benar dianggap sebagai beranda terdepan NKRI.
Pemerintah pusat melalui Kementerian Perumahan Rakyat tahun ini membangun 100 unit rumah diperuntukkan bagi Pegawai Negeri Sipil yang bertugas di Kecamatan Jagoi Babang.
I Made Subadra, Koordinator Pos Terpadu Badan Pengelola Perbatasan Kabupaten Bengkayang mengatakan, pihaknya saat ini sedang memonitoring pembangunan inftrastruktur yang masih berjalan tahapan pembangunannya.
“Kemenpera saat ini sedang membangun perumahan untuk PNS yang ada di wilayah perbatasan sebanyak 100 unit atau 50 kopel,” beber Subandra kepada awak media ini ditemui diruang kerjanya, belum lama ini.
Ia melanjutkan, selain itu, pihaknya juga memantau pembangunan aula Badan Pengelola Perbatasan yang dibangun oleh Badan Nasional Pengelola Perbatasan.
Pembangunan aula tersebut tepatnya dibelakang kantor pos bersama, sedangkan rumah PNS perbatasan dibangun di Dusun Jagoi Take Desa Jagoi Kecamatan Jagoi Babang.
Saat awak media ini menanyakan berapa besar biaya yang dikeluarkan oleh BNPP untuk membangun aula BPP di Jagoi Babang dan Kemenpera mengeluarkan anggaran untuk rumah PNS di kawasan perbaatsan ini.
“Untuk anggaran, saya tidak mengetahui lebih jauh. Coba tanyakan langsung kepada Kepala Badan Pengelola Kawasan Perbatasan Kabupaten Bengkayang,” tegasnya. (yopi)

Warga Jagoi Ancam Kibarkan Bendera Malaysia

Panggo

Bengkayang Beranda Kalbar-Jagoi Babang. Warga perbatasan Indonesia-Malaysia yang ada di Jagoi Babang ancam kibarkan bendera Malaysia.
Panggo, warga Dusun Jagoi, Desa Jagoi Kecamatan Jagoi Babang mengatakan, selama ini masyarakat perbatasan Indonesia-Malaysia terutama di Kecamatan Jagoi Kabupaten Bengkayang tidak pernah diperhatikan oleh pemerintah disegala bidang.
“Saya sangat heran dengan pemerintah, kenapa kami warga perbatasan selalu dianaktirikan,” tanya Panggo saat ditemui di Jagoi Babang, belum lama ini.
Ia mengaku, sangat iri dengan daerah lain yang terkesan dianakemaskan oleh pemerintah baik itu pusat, provinsi dan kabupaten.
Panggo memaparkan, apabila di pulau jawa, jalan rusak sedikit saja ditambal dan diperbaiki, sedangkan di daerahnya tunggu puluhan tahun baru diperbaiki bahkan sudah hancur lebur jalan baru di perbaiki.
Bukan hanya satu atau dua bidang saja warga perbatasan di Kabupaten Bengkayang merasa dianaktirikan oleh pemerintah, tetapi disemua lini.
“Apabila terus begini, bisa-bisa kami kibarkan bendera Malaysia. Mungkin itu baru pemerintah memperhatikan kami,” ungkapnya. (yopi)

Warga Jagoi Ancam Kibarkan Bendera Malaysia


Bengkayang Beranda Kalbar-Jagoi Babang. Warga perbatasan Indonesia-Malaysia yang ada di Jagoi Babang ancam kibarkan bendera Malaysia.
Panggo, warga Dusun Jagoi, Desa Jagoi Kecamatan Jagoi Babang mengatakan, selama ini masyarakat perbatasan Indonesia-Malaysia terutama di Kecamatan Jagoi Kabupaten Bengkayang tidak pernah diperhatikan oleh pemerintah disegala bidang.
“Saya sangat heran dengan pemerintah, kenapa kami warga perbatasan selalu dianaktirikan,” tanya Panggo saat ditemui di Jagoi Babang, belum lama ini.
Ia mengaku, sangat iri dengan daerah lain yang terkesan dianakemaskan oleh pemerintah baik itu pusat, provinsi dan kabupaten.
Panggo memaparkan, apabila di pulau jawa, jalan rusak sedikit saja ditambal dan diperbaiki, sedangkan di daerahnya tunggu puluhan tahun baru diperbaiki bahkan sudah hancur lebur jalan baru di perbaiki.
Bukan hanya satu atau dua bidang saja warga perbatasan di Kabupaten Bengkayang merasa dianaktirikan oleh pemerintah, tetapi disemua lini.
“Apabila terus begini, bisa-bisa kami kibarkan bendera Malaysia. Mungkin itu baru pemerintah memperhatikan kami,” ungkapnya. (yopi)

Kamis, 01 November 2012

Peringati Sumpah Pemuda


Gidot: Pemuda Kabupaten Bengkayang Haus Perubahan

Bengkayang Beranda Kalbar-Bengkayang. Sumpah pemuda yang dikumandangkan 1928 lalu, kini kita memperingatinya untuk yang ke 84 tahunnya. Pemuda Bumi Sebalo harus haus peubahan.
Suryadman Gidot, Bupati Bengkayang mengatakan, memperingati hari sumpah pemuda, ia mengajak seluruh elemen masyarakat Bumi Sebalo pada umumnya da pemuda pemudi pada khususnya untuk mewujudkan semangat Satu Tanah Air, Satu Bangsa dan Satu Bahasa.
"Pemuda dan pemudi Kabupaten Bengkayang harus selalu mempunyai semangat yang berkobar-kobar untuk memujudkan Pemuda yang beridentitas dan berkarakter. Selain itu, juga menjadi Pemuda yang selalu kreatif, inovatif dan Motivatif dengan semangat haus akan perubahan," saran Gidot yang juga Ketua DPD Partai Demokrat Kalbar kepada awak media ini via pesan singkat, Minggu (28/10).
Agustinus Naon, Wakil Bupati Bengkayang mengungkapkan, pemuda harus punya kreativitas untuk membangun dan pantang menyerah demi membangun Bumi Sebalo.
"Saat ini peranan pemuda yang ada Kabupaten Bengkayang sudah lumayan untuk membangun Kabupaten Bengkayang," ucap Naon, kemarin.
Sebastianus Darwis, Ketua DPRD Bengkayang menuturkan, sebagai pemuda yang menjadi tulangpunggung Bangsa, dan sebagai Sumber Daya Manusia yang potensial,  harus tetap selalu berpartisipasi dalam pembangunan Kabupaten Bengkayang.
"Pemuda Bumi Sebalo  harus kritis akan pemerintahan dan pembangunan Bengkayang yang tidak sesuai dengan aturan perundang-undangan yang berlaku. Pemuda tetap semangat dan berprestasi. Jauhi bahaya narkoba,sex bebas, bahaya terorisme dan tetap sbg pemuda NKRI," tegas Darwis, kemarin.
Dra Anastasia Maria, Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bengkayang melalui Plt Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga menambahkan, saat ini dibutuhkan Pemuda Bengkayang yang Kreatif dan gigih disektor-sektor swasta.
"Pemuda jangan hanya menunggu diberi pekerjaan baru mau bekerja, bahkan menuntut PNS. Tentu sangat diperlukan pemuda yang punya ide-ide cemerlang dalam ikut membangun Kabupaten Bengkayang. Karena sebagai daerah yang sedang dibangun, perlu ide dan inisiatif baru dalam merealisasikannya dan perlu org yang gigih untuk melaksanakan program-program yang dicanangkan," ungkap Oel-sapaan akrabnya via telepon seluler, kemarin.
Puji Siswanto, Ketua Karang Taruna Kabupaten Bengkayang saat ditanyai awak media ini mengenai agenda mereka untuk melakukan upacara memperingati hari sumpah pemuda di wilayah perbatasan di Kecamatan Jagoi Babang.
"Upacaranya tidak jadi, niat kami memang ingin melaksanakan upacara disana, tetapi berhubung ada sesuatu dan lain hal, wacana tersebut tidak dilaksanakan," tandasnya. (yopi)

SMA Negeri 3 Bengkayang Campium Lomba Madding Tingkat Kabupaten


Bengkayang Beranda Kalbar-Bengkayang. Jurnalistik telah banyak memberi kontribusi bagi perkembangan media massa. Berkat jurnalistik, kemajuan teknologi bisa dibaca oleh banyak orang.
Jurnalistik merupakan dunia yang mengasyikkan dan memberi manfaat terutama untuk pengembangan skill. Pelajar pun perlu dikenalkan dan diakrabkan dengan dunia jurnalistik.
Sebagai bagian dari kelompok terdidik, pelajar juga harus memiliki kemampuan dalam mengembangkan potensi dalam dirinya. Salah staunya adalah dalam dunia tulis menulis.
Oleh karena itu, wartawan yang bertugas di Kabupaten Bengkayang menyelenggarakan pertandingan Mading di SMA Borneo Bengkayang.
 “Sebanyak 21 tim yang terdiri dari 12 sekolah negeri dan swasta yang ada di Bumi Sebalo,” terang Stepanus, Ketua Panitia Pertandingan Mading Tingkat SMA se Kabupaten Bengkayang kepada awak media ini ditemui di SMA Borneo Bengkayang, Senin (29/10).
Stepanus menjelaskan, adapun sekolah yang berpartisdipasi dalam kegiatan ini ialah SMA Negeri 1 Jagoi Babang, SMA Negeri 1 Seluas, SMA Negeri 1 Sanggau Ledo, SMA Negeri 1 Ledo, SMA Negeri 1 Lumar, SMA Negeri 1 Bengkayang, SMA Negeri 2 Bengkayang, SMA Negeri 3 Bengkayang, SMA Negeri  1 Teriak, SMA Santo Fransiskus Asisi Bengkayang, SMA Borneo, dan SMK Negeri 1 Bengkayang.
“Kepala Dinas Pendidikan mewakili Bupati Bengkayang membuka kegiatan ini. Kegiatan ini akan berlanjut dan menjadi agenda tahunan kami para wartawan yang bertugas di Bumi Sebalo,” bebernya, kemarin.
Stepanus melanjutkan, kegiatan ini terselenggara berkat kerjasama media cetak local yang ada di Kabupaten Bengkayang dengan Kantor Perpajakan Kabupaten Bengkayang , Pemda Bengkayang dan SMA Borneo selaku tempat pelaksanaan kegiatan ini.
“SMA Negeri 3 Bengkayang juara satu dan berhak mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 2,5 juta, piala plus piagam,” kata Stepanus.
Peringkat kedua diraih oleh SMK Negeri 1 Bengkayang dan berhak membawa pulang uang pembinaan sebesar Rp 2juta, tropi dan piagam. Posisi ke tiga didapat oleh SMA Negeri 3 Bengkayang dan mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 1,5 juta, piala dan piagam penghargaan dari panitia.
Sedangkan peringkat ke empat diraih oleh SMA Negeri 1 Bengkayang dan berhak mendapatkan uang pembinaan sebesar satu juta rupiah. Dan posisi kelima diraih oleh SMA Negeri 1 Sanggau Ledo dan mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 750 ribu.
Dari pantauan awak media ini dilapangan, kegiatan berlangsungs ejak pukul 10.00 hingga 18.00. kegiatan berlangsung meriah dan sukses. (yopi)

Partai Nasdem Patok 13 Kursi Legislatif di Kalbar


Bengkayang Beranda Kalbar-Bengkayang. Rapat Koordinasi Daerah II Partai Nasdem Kabupaten Bengkayang tahun 2012 dengan tema sempurnakan konsolidasi partai, sukseskan verifikasi parpol, rekruitmen calon legislatif untuk meraih kemenangan pemilu 2014.
Ketua DPW Partai Nasdem Kalbar Syarif Abdullah Alkadrie mengatakan, pihaknya menargetkan untuk memenangi pemlu legislative 2014 mendatang.
Ia memisalkan, Partai Nasdem merupakan partai yang pertama lolos verifikasi administrasi di tingkat nasional.
“Ini menunjukkan Partai Nasdem sudah siap bertarung dan memenangkan Pileg 2014 mendatang,” tegas Syarif kepada awak media ini ditemui di Rumah Makan Lesehan Mandiri Bengkayang, Senin (29/10).
Dalam rangka konsolidasi organisasi, struktur dan aksi maka diselenggarakannya kegiatan rapat kerja koordinasi daerah se Kalimantan Barat.
Ada beberapa yang perlu kita mantapkan, seperti pemantapan organisasi sampai pembentukkan kepengurusan di tingkat rayon atau TPS (Tempat Pemugutan Suara, Red), yang harus tuntas hingga akhir Februari 2013 mendatang.
“Kita juga harus meningkatkan aksi-aksi ditengah-tengah kehidupan masyarakat. Besok saya akan melanjutkan perjalanan ke Kabupaten Sanggau dan Sekadau dengan kegiatan yang saya,” beber Syarif, kemarin.
Hingga berita ini diturunkan, Syraif membeberkan sudah delapan kabupaten/kota yang telah dikunjungi dalam rangka Rakorda Partai Nasdem ditingkat kabupaten/kota.
Adapun kabupaten/kota tersebut ialah Ketapang, Kayong Utara, Landak, Kota Pontianak, Sambas, Singkawang, Mempawah dan Bengkayang.
Saat awak media ini menanyakan, kenapa perlu dibentuknya kepengurusan hingga ketingkat rayon atau TPS.
“Karena ditingkat TPS lah yang akan mengawal suara. Kita dibentuk secara nasional baru setahun lebih, tetapi kita terus berpacu. Dan nyatanya kita sudah siap secara administrasi,” ucapnya.
Syarif sangat bersyukur karena Partai Nasdem sudah lolos administrasi tingkat nasional. Ini berkat kerja keras mereka sehigga dapat terwujud.
Tanpa kehedak dari Tuhan Yang Maha Kuasa, tidak mungkin terwujud dan tidak terjadi kendala dan macam-macam.
“Untuk tingkat provinsi, kita targetkan sebanyak 13 kursi di DPRD Kalbar. Untuk DPR RI, sebanyak tiga kursi kita targetkan, minimal dua kursi akan duduk di legislative pusat,” bebernya. (yopi)

DPD Partai Nasdem Bengkayang Patok Enam Kursi Pileg 2014


Bengkayang Beranda Kalbar-Bengkayang. Tahapan Pileg 2014 telah berjalan, semua partai politik sibuk melakukan kosolidasi dari tingkat pusat hingga daerah, sama halnya dengan Partai Nasdem. Walaupun partai yang baru, tidak tanggung-tanggung, untuk di Kabupaten Bengkayang menargetkan enam kursi untuk duduk di DPRD Bengkayang periode 2014-2019 mendatang.
Ketua DPD Partai nasdem Kabupaten Bengkayang, Johanes A Dopong menjelaskan, Rapat Koordinasi Daerah II Partai Nasdem Kabupaten Bengkayang tahun 2012 dengan tema sempurnakan konsolidasi partai, sukseskan verifikasi parpol, rekruitmen calon legislatif untuk meraih kemenangan pemilu 2014.
dimaksud untuk mensosialisasikan agenda penting Partai Nasdem dalam rangka persiapan Pileg 2014.
Adapun yang dibahas juga ialah penjaringan bakal calon legislative Partai Nasdem. Partai Nasdem akan melakukan seleksi siapa saja yang akan menjadi caleg dan ini diseleksi. Seleksi ini dilakukan untuk melihat apakah bakal caleg tersebut layak untuk mewakili Partai Nasdem untuk pertarungan Pileg 2014 mendatang.
“Untuk tingkat Kabupaten Bengkayang, kami menargetkan enak kursi yang akan duduk di kursi legislatif, walaupun pengurus pusat hanya menarget 30 persen, semoga ini dapat tercapai” aku Dopong, kemarin.
Ia merincikan, dari enam kursi tersebut masing-masing daerah pemilihan menargetkan perwakilannya dua kursi karena Kabupaten Bengkayang memiliki tiga Dapil.
Sebanyak 28 desa telah dibentuk kepengurusannya, 30 desa belum di buat surat keputusan menjadi kepengurusan, dan selebihnya yakni belum terbentuk.
“Kepengurusan di tingkat rayon atau TPS baru hasil Rakorwil beberapa waktu lalu baru diinstruksikan membentuk kepengurusannya sehingga dari jumlah total TPS di Kalbar sesuai Pilgub 2012 sebanyak 11.009 TPS dan kita belum membentuk kepengurusannya,” ujarnya.
Inilah menjadi kekuatan Partai Nasdem, kita akan menyempurnakan dan menguatkan struktur kepengurusan di tingkat bawah dan memantapkan perolehan suara di Partai Nasdem.
Seluruh kader yang direkrut menjadi structural partai dapat bekerja dan menunjukkan kinerjanya. Karena sudah bergabung dengan partai nasdem, kami tidak ingin ada kader yang hanya menempelkan nama saja, kami ingin kader yang tercantumnya namanya di structural menunjukkan aktivitasnya tidak hanya memampangkan namanya saja, tetapi kinerjanya tidak kelihatan.
“Ukuran kemenangan dapat dilihat, patai sebesar apapun apabila figure di strukturalnya tidak bekerja maka tidak akan mendapatkan hasil yang maksimal. Partai Nasdem saat ini mudah untuk mengukur dengan kepengurusan dari pusat sampai tingkat TPS untuk berkompetisi di pemilu 2014 mendatang,” tandasnya. (yopi)

Bengkayang Bebas Napi Jabat Struktural

Agustinus Naon

Bengkayang Beranda Kalbar-Bengkayang. Seiiring dengan pemberitaan media televisi nasional beberapa waktu lalu mengenai mantan nara pidana di Riau yang menjabat sebagai jabatan struktural, Kemendagri
membuat surat edaran kepada pimpnan daerah. Bumi Sebalo bebas oleh mantan nara pidana yang menjabat sebagai pejabat struktural.
Wakil Bupati Bengkayang, Agustinus Naon, S.Sos mengatakan, terkait surat edaran dari Kementrian Dalam Negeri  untuk gubernur, bupati dan walikota tentang larangan mengangkat mantan Napi jadi pejabat.
"Tidak ada mantan Napi yang menjabat sebagai pejabat stuktural, baik itu kadis, kabid maupun kasi di Kabupaten Bengkayang," tegas Naon kepada awak media ini melalui via telepon seluler, Rabu (31/10).
Naon melanjutkan, dirinya mendukung surat kebijakan dari kemendagri mengenai hal tersebut.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Diklat Kabupaten Bengkayang mengungkapkan, jangan sampai ada mantan narapidana yang menjabat dijabatan stuktural Pemda Bengkayang.
"Di Kabupaten Bengkayang tidak ada, saya mengetahui surat edaran tersebut melalui media cetak Jakarta Post tadi pagi di Yogyakarta, kebetulan saya mengikuti kegiatan rakor kepegawaian disana" beber Lorensius via pesan singkat, kemarin.
Ketua DPRD Kabupaten Bengkayang, Sebastianus  Darwis, SE, MM menambahkan, langkah pemerintah pusat sudah sangat baik untuk terciptanya clean goverment di pemerintahan baik pusat,provinsi dan kabupaten, supaya pejabat yang dipercaya adalah pejabat yang bersih, bermartabat dan bermoral yang dapat bekerja dengan penuh amanah.
"Kabupaten Bengkayang sepertinya tidak ada yang mantan napi atau yang tersangkut masalah," katanya.
Saat awak media ini menanyakan, apabila ada ditemukan di Bumi Sebalo, apa tanggapannya. "Baperjakat atau pejabat yang menunjuknya harus sesuai dengan Surat Edaran Mendagri, yakni mantan napi/napi tidak dapat diangkat sebagai pejabat struktural di setiap SKPD," tandasnya. (yopi)



Partai NasDem Terima Pendaftaran Bacaleg 2014


Foto bersama Ketua DPW Partai NasDem Kalbar dengan Pengurus DPD Kab Bengkayang dan kecamatan
 Bengkayang Beranda Kalbar-Bengkayang. Tahapan Pileg 2014 telah berjalan, sesuai dengan tahapan yang telah ditetapkan oleh KPU pusat. Partai NasDem menerima bagi warga Kabupaten Bengkayang yang ingin bertarung pada Pileg 2014 mendatang untuk memperebutkan 30 kursi di DPRD Bengkayang.
Johanes A Dopong, Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Bengkayang mengungkapkan, massa tugas bakal calon legislatif berakhir pada akhir bulan Februari 2013 mendatang.
Suasana Rakorda II Partai NasDem Kabupaten Bengkayang
“Kita masih menerima pendaftaran bakal calon legislatif. 15-30 Oktober 2012 tahapan pengambilan formulir, sedangkan pengembalian berkas sampai akhir Januari 2012. Kurang lebih sudah 20 orang yang telah mengambil formulir pendaftaran bacaleg,” beber Dopong kepada awak media ini ditemui di Jalan Sanggau Ledo, Senin (29/10).
Dopong melanjutkan, Partai nasdem mewajibkan 30 persen caleg dari kaum hawa.
Nekolanus Kilik, Bendahara DPD Partai NasDem Kabupaten Bengkayang mengatakan, persyaratan bakal calon sementara dipartai politik mereka ialah telah berusia 21 tahun atau lebih.
Para Pengurus Kecamatan serius ikuti Rakorda
Selain itu, harus meyerahkan biodata diri, photo copy kartu tanda penduduk, ijazah terakhir, membuat surat permohonan untuk menjadi Bacaleg sementara Partai NasDem dengan mencantumkan daerah pemilihan yang diinginkan, dan memenuhi pesyaratan perundang-undangan pemilu yang berlaku.
“Rekruitmen balon sementara anggota legislatif terbuka bagi seluruh elemen masyarakat Bumi Sebalo, bagi yang berminat silakan datang ke Sekretariat Partai NasDem Kabupaten Bengkayang di Jalan Sanggau Ledo,” kata Kilik-sapaan akrabnya kepada awak media ini ditemui di kediamannya di Jalan Sanggau Ledo, Selasa (30/10).
Ia menjelaskan, pihaknya akan melakukan identifikasi dan pendekatan secara personal kepada individu yang dianggap potensial untuk dijadikan bakal calon legislatif sementara Partai NasDem Kabupaten Bengkayang.
PENGURUS KECAMATAN PARTAI NASDEM
Selain itu, pihaknya juga akan melakukan verifikasi internal terhadap nama-nama yang telah mendaftarka diri. Bagi yang lolos verifikasi internal, harus membuat pernyataan kesediaan menjadi Bacaleg dan persetujuan terhadap segala tugas yang diberikan partai NasDem.
“Setiap Bacaleg sementara tidak dipungut biaya. Apabila ditemukan indikasi kuat beserta fakta terjadinya pungutan, maka pimpinan cabang, daerah maupun wilayah, individu pengurus, dan individu caleg yang dimintai pungutan, dapat melaporkan ke DPP secara tertulis disertai kronologi dan bukti-buktinya,” tegas Kilik, kemarin. (yopi)


Tujuh Anggota DPRD Bengkayang Partainya Tidak Lolos Administrasi

Gregorius Gunawan

Bengkayang Beranda Kalbar-Bengkayang. Setelah KPU pusat mengumumkan mengenai verifikasi administrasi, sebanyak 16 parpol yang lolos dan 18 parpol lainnya tidak lolos.
Di DPRD Bengkayang sangat mengejutkan semua elemen masyarakat Bumi Sebalo dikarenakan sebanyak tujuh orang wakil rakyat yang duduk di legislatif, partai politik yang mnegusung mereka pada Pileg 2009 lalu tidka lolos verifikasi administrasi untuk Pileg 2014 mendatang.
Adapun nama anggota DPRD Bengkayang periode 2009-2014 partai politiknya tidak lolos verifikasi administrasi untuk Pileg 2014 ialah Gregorius Gunawan dari PNBKI (Partai Nasional benteng Kerakyatan Indonesia), Alexander dan F Markim dari Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK), Edi Mustari dari Partai Karya Peduli Bangsa (PKBP), Herman Planet dari PDS (Partai Damai Sejahtera), F Darem dari Partai Buruh, dan Marsianus dari Partai Republik.
Gregorius Gunawan, anggota DPRD Bengkayang mengatakan, baru mengetahui partainya yakni Partai Nasional Benteng Kerakyatan Indonesia tidak lolos verifikasi administrasi secara nasional yang telah diumumkan KPU Pusat melalui media cetak lokal.
“Saya masih belum mengambil sikap untuk saat ini. Ya..kita tunggu waktu sajalah. Apabila sudah cukup waktunya baru saya menentukan sikap,” ungkap Gunawan kepada awak media ini via telepon seluler, Selasa (30/10).
Gunawan yang juga tokoh masyarakat Perbatasan Indonesia-Malaysia melanjutkan, bukan hanya partainya saja yang tidak lolos verifikasi administrasi tetapi masih ada enam orang lainnya anggota legislatif yang duduk di DPRD Bengkayang periode 2009-2014 mengalami hal yang serupa.
Alexander, Sekretaris DPC Partai Demokrasi Kebangsaan Kabupaten Bengkayang dan juga anggota DPRD Bengkayang periode 2009-2014 mengungkapkan, dirinya tidak dapat memaksa atas keputusan KPU pusat mengenai partainya yang tidak lolos verifikasi administrasi.
“Saya tidak mempermasalahkan PDS tidak lolos, karena kedepannya saya tidak ada target. Apabila lolos administrasi pun saya tidak lagi mencalonkan diri Pileg 2014 mendatang dan memberikan peluang kepada tema-teman yang mau mencalonkan diri,” tegas Alex-sapaan akrabnya kepada awak media ini, kemarin.
Saat awak media ini menanyakan kenapa tidak ada niat untuk bertarung pada Pileg 2014 mendatang. “Saya mau fokus kepada kebun sawit dan kebetulan saya masih sebagai pengurus CU Pancur Kasih, jadi saya mengabdi kepada CU saja,” tandasnya. (yopi)


wawancara dengan Drs Dinar SH MH Partai Nasdem by Yopi Cahyono

Selasa, 23 Oktober 2012

OLAHRAGA: HUT Sumpah Pemuda, POBSI Gelar Nine Ball

 
Bengkayang Beranda Kalbar-Bengkayang. Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2012 mendatang, POBSI (Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia) akan melaksanakan Nine Ball Open Tournamen Non Atlit Kejurnas di Angkasa Pool Club pada 27-30 oktober 2012.
Amkhan, S.Pd
Selain untuk sumpah pemuda, turnamen ini juga dimaksud untuk mengali potensi-potensi olahraga biliar yang ada di Kabupaten Bengkayang.
“Kita ingin meluruskan image biliar yang selama ini dianggap judi ditengah-tengah kehidupan masyarakat Bumi Sebalo, padahal biliar merupakan salah satu olahrga bergengsi,” ungkap Amkhan SPd, Ketua Umum POBSI Kabupaten Bengkayang kepada awak media ini ditemui di Sekretariat KONI Bengkayang, Senin (22/10).
Ia melanjutkan, sangat disayangkan sekali pemain biliar yang banyak dijumpai di Kabupaten Bengkayang tidak dimaksimalkan sedemikan rupa.
Apalagi biliar sudah ada diseluruh pelosok Bumi Sebalo, sehingga sangat diperlukan untuk mengkoordinir mereka.
Oleh karena itu, pemain biliar yang berbakat diuji dengan kompetisi ini dan dipersiapkan untuk kegiatan Porkab Bengkayang 2013 dan Porprop 2014.
Nine Ball Open Tournamen kali ini memperebutkan total hadiah sebesar Rp 13.600.000,” beber Amkhan, kemarin.
Ia merincikan, bagi yang juara akan mendapatkan uang pembinaan, tropi dan piagam penghargaan.
Juara satu akan mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 5.000.000, peringkat kedua mendapatkan Rp 3.000.000. sedangkan posisi ketiga dan keempat masing-masing mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 1,5 juta.
Bagi masyarakat Kalbar pada umumnya dan Kabupaten Bengkayang khususnya  yang berminat mengikuti Nine Ball Open Tournamen silakan mendaftarkan diri di Sekretariat KONI Bengkayang yang berada di Jalan Sanggau Ledo Keluran Sebalo Kecamatan Bengkayang.
Pendaftaran ada dua jenis yakni sebesar Rp 60.000 dan akan mendapatkan baju kaos turnamen, kemudian peserta harus mengikuti kualifikasi dengan wajib menang tiga kali main.
Peserta wajib melakukan pendaftaran ulang sebesar Rp 40.000, baru dapat masuk ke babak 32 besar.
Bagi peserta yang mengambil pendaftaran wild card dikenai biaya sebesar Rp 350.000. keunggulan wild card, peserta langsung masuk ke babak 32 besar.
Apabila peserta yang masuk 16 besar atau menang sekali akan mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 100.000. sedangkan peserta yang masuk delapan besar akan mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 200.000.
Untuk sistem tournamennya ialah kualifikasi lokal khusus Bengkayang yang diselenggarakan 27 oktober 2012 pada pukul 11.00. Kemudian kualifikasi umum dengan jam yang sama pada  pada tanggal 28-29 oktober 2012.
Babak utama (32 besar, Red) pada tanggal 30 oktober 2012 pada pukul 13.00. nine ball open turnamen menggunakan sistem gugur,” terangnya.
Tempat pendaftaran dan pertandingan di Angkasa Pool Club di Jalan Raya Sanggau Ledo samping Angkasa Futsal.
Persyaratan peserta ialah peserta wajib mengenakan celana panjang dan sepatu, peserta non atlit pelatnas, keputusan panitia mutlak dan tidak dapat diganggu gugat, bagi juara satu sampai empat dikenakan iuran dana kas POBSI Bengkayang sebesar lima persen.
Saat awak media ini menanyakan kenapa hanya mempertandingkan bola sembilan saja, tidak membuat turnamen bola delapan dan bola 15.
"Ini berhubung waktu yang tidak ada dan terbatas, apalagi ini awal atau permulaan kita dengan kepengurusan yang baru idsahkan POBSI Kalbar 3 Oktober 2012 lalu,” terangnya.
Ir Martinus Khiu, Ketua Umum KONI Kabupaten Bengkayang mengungkapkan, sangat mendukung kegiata ini. Dengan adanya kegiatan ini mempermudah POBSI Kabupaten Bengkayang mencari pemain berbakat untuk ajang Porkab 2013 mendatang.
“Olahraga biliar di Kabupaten Bengkayang sudah memasyarakat, diseluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Bengkayang memiliki atlit biliar, kalau bukan saat ini kita memulai memfasilitasi mereka, kapan lagi,” tandas Khiu, kemarin. (yopi)



Perpustakaan Daerah Kabupaten Bengkayang Tak Menarik

Bengkayang Beranda Kalbar-Bengkayang. Perpustakaan sangat penting bagi generasi muda terutama untuk Bumi Sebalo. Selama ini engelolaan Perpustakaan daerah yang dimiliki Kabupaten Bengkayang belum dikelola dengan baik sehingga tidak ada daya tarik bagi siswa dan siswi untuk berkunjung.
Ir. Martinus Khiu
Ir Martinus Khiu, Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Bengkayang mengatakan, untuk perpustakaan, masih banyak sekolah yang tidak memilikinya terutama isi dalam perpustakan karena selama ini setiap sekolah hanya memiliki ruangan perpustakaan.
“Tidak menutup kemungkinan, masih ditemukan sekolah yang tidak memiliki ruangan perpustakaan,” ungkap Khiu kepada awak media ini ditemui dikediamannya, belum lama ini.
Khiu yang juga Ketua Umum KONI Kabupaten Bengkayang ini menyarankan, peningkatan jenis buku di perpustakaan sekolah harus ditingkatkan, dan selama ini hanya untuk bidang pelajaran saja tetap untuk perkaya wawasan pelajar belum ada di setiap sekolah. 
Selain itu, rendahnya minat siswa untuk membaca menjadi salah satu factor penyebab problematic di dunia pendidikan Kabupaten Bengkayang untuk meningkatkan SDM generasi muda.
“Jangankan untuk perpustakaan disetiap sekolah, perpustakaan yang ada di ibu kota kabupaten yang notabene statusnya perpustakaan daerah saja masih belum menarik sehingga minat baca warga Kabupaten Bengkayang minim melihat suasana dan kondisi yang tidak memungkinkan untuk membaca,” kata Khiu yang juga anggota KPU Bengkayang.
Seharusnya perpustakaan memiliki taman untuk santai sehingga orang tertarik membaca dan mengunjugi perpustakaan daerah.
“Pihak Perpustakaan Daerah Kabupaten Bengkayang harus  lebih giat mensosialisasikan ke sekolah akan pentingnya keberadaan mereka,” kata Khiu.
Selain itu, Khiu mengutarakan, problematic di Bumi Sebalo juga ialah banyak program pemerintah baik dari dana DAK (Dana Alokasi Khusus, Red) maupun DAU (Dana Alokasi Umum) mengenai pengadaan buku. (yopi)

Jumat, 19 Oktober 2012

Parkir Sembarangan, Jalan Pasar Tengah Sering Macet



Bengkayang Beranda Kalbar-Bengkayang. Perda Kabupaten Bengkayang mengenai parkir telah lama dibuat yakni 2002 lalu, tetapi hingga saat ini masih banyak warga Bumi Sebalo yang belum mengetahuinya. Sehingga masih banyak ditemukan pengendara baik roda dua maupun roda empat memarkir kendaraan disembarang tempat.
Fredi, warga Kelurahan Bumi Emas mengungkapkan, dirinya sangat risih dengan diparkirnya kendaraan roda empat yang sembarangan tempat di Jalan Pasar Tengah.
“Mobil sering parkir sembarangan tempat, bahkan didepan ruko saya sering mereka parkir dari pagi sampai sore,” keluh Fredi kepada awak media ini ditemui dikediamannya di Jalan Pasar Tengah, belum lama ini.
Ia melanjutkan, dirinya tidak melarang mobil baik itu jenis truck, box maupun kendaraan penumpang umum parkir di depan rumah tokonya.
Fredi menyesalkan tidak henti-hentinya mobil tersebut parkir, sehingga warga yang ingin berbelanja ke tokonya, jumlahnya berkurang.
“Coba diatur mobil barang keluar masuk ke jalan Pasar  Tengah sehingga tidak menimbulkan kemacetan, apalagi disini jalannya sempit,” pinta Fredi, kemarin.
Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Bengkayang Nomor 6/2002 tentang fasilitas dan pajak parkir, Pasal 19 ayat 1 menyebutkan, dilarang memarkirkan kendaraan selain pada tempat yang telah ditetapkan sebagai tempat parkir atau tempat lain yang akan ditetapkan kemudian oleh Kepala Daerah.
Sedangkan ayat 2 menyebutkan, setiap pengguna jasa parkir wajib memarkirkan kendaraanya di tempat parkir sesuai pola parkir yang telah ditentukan. (yopi)