Simanjuntak: Korban laka lantas yang meninggal dunia di
dominasi oleh pelajar
siswi SMA rela mengorbankan nyawanya demi tepat waktu datang ke sekolah
Bengkayang.
Selama 2011, Polres Bengkayang telah menangani sebanyak 181 kasus laka lantas.
Dalam kurun waktu selama satu tahun tersebut, 72 orang tewas di Kalan Provinsi
Kalbar dan didominasi oleh pelajar Bumi Sebalo.
"Sebanyak 72 orang yang meninggal dunia dan di dominasi
umur 15-25 tahun. Luka ringan sebanyak 171 orang dan luka berat sebanyak 107
orang," rinci Kapolres Bengkayang AKBP Veris Septiansyah melalui Kasat
Lantas AKP Reja A Simanjuntak kepada Equator diruang kerjanya, Jumat (24/2).
Ia menjelaskan, terjadinya kecelakaan lalu lintas
dikarenakan faktor kesalahan manusianya. Kata Simanjuntak, mayoritas tidak
memiliki surat ijin mengemudi. Dan didominasi antara motor dengan motor, motor
dengan mobil dan mobil dengan pejalan kaki.
"Korban laka lantas yang meninggal dunia di dominasi
oleh pelajar. Ini sangat disayangkan sekali generasi Kabupaten Bengkayang mati
di jalan raya," ungkapnya.
Simanjuntak menghimbau kepada orang tua yang ada di
Kabupaten Bengkayang supaya tidak memberikan kendaraan roda dua kepada anaknya
yang belum cukup umur dan memiliki SIM. Rata-rata korban yang meninggal dunia
tidak menggunakan helm standar.
Ada empat kecamatan yang paling banyak terjadi laka lantas
selama 2011, yakni Sungai Raya Kepuluan, Samalantan, Sanggau Ledo, dan
Ledo. Selama ini kita telah berusaha
memberikan penyuluhan di sekolah kepada pelajar Bumi Sebalo dan orang tua
mengenai lalu lintas serta memasang spanduk dan baleho di fasilitas umum.
Dibandingkan dengan 2012 sampai saat ini, data yang telah
diperoleh dari laka lantas, telah terjadi 20 kasus dan sebanyak lima orang yang
meninggal dunia dengan kisaran umur 20-35 tahun. 2012 laka lantas menurun
dibandingkan 2011.
Untuk Januari 2011 saja sebanyak lima orang yang mati dan
Januari 2012 hanya satu orang. Februari 2011 sebanyak delapan orang yang
meninggal dunia sedangkan Februari 2012 hanya empat orang yang mati. Kelima
orang yang mati selama 2012 terjadi di jalan Samalantan, Sungai Raya, dan
Sungai Raya Kepulauan.
kekurangan armada, penumpang rela naik atap mobil
Sementara itu, untuk tilang sendiri selama 2011, pihak
Polres Bengkayang telah melayangkan surat kurang lebih 2500 lembar. Perlu
diketahui, jarak antara kecamatan di jalan propinsi di Kabupaten Bengkayang
ialah Kecamatan Jagaoi Babang-Seluas berjarak 19 kilometer. Seluas-Sanggau Ledo
berjarak 31 kilometer, Sanggau Ledo-Ledo 20 kilometer. Ledo-Lumar 23 kilometer,
Lumar-Bengkayang 18 kilometer, Bengkayang-Simpang Tiga/Teriak 16 kilometer,
Bengkayang-Sungai Betung 15 kilometer, Sungai Betung- Samalantan berjarak 26
kilometer, Samalantan-Batas Kotif Singkawang 15 kilometer, Batas Kotif
Singkawang-Sungai Raya Kepulauan 30 kilometer, Sungai Raya Kepulauan-Sungai
Raya 19 kilometer. (cah)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar