Senin, 27 Februari 2012

SMP Perbatasan Indonesia-Malaysia Paling Sedikit Ikut UN

Gode: SMP Negeri 1 Siding yang hanya menyertakan lima muridnya
 
Bengkayang. Ujian nasional sudah diambang pintu, DInas Pendidikan Kabupaten Bengkayang jauh hari sebelumnya telah mengingatkan para guru untuk memberikan tryout dan les kepada anak didiknya. Sangat riskan sekali di daerah perbatasan terutama kecamatan terisolir dimana tahun ajaran 2011/2012 SMP negeri 1 Siding hanya menyertakan lima siswanya untuk UN.
Kabid Pendidikan Dasar dan Taman Kanak-Kanak, Godelivus mengatakan, ujian nasional tidak lama lagi akan digelar. Pihaknya telah mendata para pelajar dari sekolah dasar sampai SMP baik itu dari sekolah negeri maupun swasta yang ada di Bumi Sebalo.
“Sebanyak 4736 pelajar dari SD yang mengikuti UN tahun ajaran 2011/2012. Siswa sebanyak 2291 dan siswi sebanyak 2445.Sedangkan untuk SMP, sebanyak 3274 yang ikut UN. Laki-laki sebanyak 1491 orang dan perempuan sebanyak 1783 orang,” rinci Gode-sapaan akrabnya kepada Equator ditemui diruang kerjanya, baru-baru ini.
Ia menjelaskan, SD yang paling sedikit menyertakan muridnya dalam UN tahun ini berasal dari SD Swasta yakni Mis Daarul Ma’aruf yakni hanya tiga orang dengan pelajar laki-laki satu orang dan perempuan dua orang. Dan SD Negeri 17 Pulau Kabung yang juga menyertakan pelajarnya hanya tiga orang dimana semuanya perempuan.
Sedangkan SD yang terbanyak ialah SD Swasta Amkur Bengkayang sebanyak 78 siswa. Dengan rincian pelajar laki-laki sebanyak 43 orang dan perempuan berjumlah 31 orang. SD yang ada di Bumi Sebalo saat ini berjumlah 237 sekolah baik itu negeri maupun swasta.
“Untuk tingkat SMP, sekolah yang paling sedikit menyertakan muridnya dalam UN kali ini ialah SMP Negeri 1 Siding yang hanya menyertakan lima muridnya dengan rincian pelajar laki-laki berjumlah empat orang dan satu perempuan,” terangnya.
Sementara itu,  SMP Negeri 1 Bengkayang yang terbanyak menyertakan muridnya dalam UN kali ini yakni berjumlah 147 orang dengan rincian pelajar laki-laki sebanyak 78 dan perempuan sebanyak 69 orang.
SMP yang ada di Kabupaten Bengkayang terdiri dari 49 sekolah negeri dan 18 swasta. Di Bumi Sebalo menggunakan sub rayon bagi SMP dan kini kabupaten ini memiliki enam sub rayon yang terdiri dari Bengkayang, Ledo, Samalantan, Sungai Raya, Sanggau Ledo dan Seluas.
Lain halnya dengan sekolah dasar, dalam UN dibagi dengan system penyelenggara. Untuk Kabupaten Bengkayang memiliki 50 penyelenggara yang tersebar di seluruh Bumi Sebalo.
Perlu diketahui, tahun ajaran 2010/2011 lalu, tingkat Smp kelulusan yang ada di Bumi Sebalo sebesar 85,51 persen dari 2892 siswa yang mengikuti UN dengan rincian yang lulus 2473 pelajar dan yang tidak lulus sebanyak 410 siswa.
Sedangkan sekolah dasar, peserta keseluruhan tahun ajaran 2010/2011 sebanyak 4364 siswa. Tingkat kelulusan sebesar 97,94 persen dan tidak lulus sebsar 2, 06 persen. Pelajar dari SD negeri yang lulus sebanyak 4098 orang dan swasta sebanyak 176 orang. A plus bagi SD swasta dimana tahun kemarin semua siswanya lulus sedangkan untuk SD negeri sebanyak 90 orang yang tidak lulus.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkayang, Silverius Sinoor SH MH  mengatakan, pihaknya telah melakukan sosialisasi persiapan Ujian nasional 2012 sengaja diselenggarakan untuk menghadapi UN mendatang dikarenakan sisa waktu dirasakan tidak cukup.
“UN akan dilaksanakan April mendatang, Maret sudah ujian sekolah, jadi siswa hanya memiliki waktu belajar dua bulan saja. kita ingin menukseskan UN tahun ini dan lebih baik lagi hasilnya dari tahun yang lalu,” terang Sinoor kepada Equator ditemui diruang kerjanya, baru-baru ini.
Sinoor mengingatkan, para guru harus sejak dini mempersiapkan anak didiknya untuk menghadapi UN. Dikarenakan hanya tinggal sebulan lagi persiapannya. 23 Maret mendatang di SMK sudah ujian teori dan praktek untuk kejuruan.
“Persentase kelulusan UN tahun ini baik itu dari SD, SMP, SMA, MA dan SMK harus lebih baik lagi,” harapnya.  (cah)
 
  1.  
  2.  
  3.  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar